Waspada! Dina Sulaeman: Sumbangan dari Indonesia untuk Suriah Jatuh ke Tangan Teroris

- 29 Maret 2021, 20:20 WIB
Pakar Geopolitik Timur Tengah, Dina Sulaeman
Pakar Geopolitik Timur Tengah, Dina Sulaeman /Instagram Dina Sulaeman/Deny Wahyu Hendrata

 Baca Juga: 8 Orang Terduga Teroris Berhasil Diamankan Tim Densus 88 Anti Teror di Sumut

“Saya pakai istilah takfirisme deh jadi dia menyempitkan pemahaman agama atau ajaran agama pada prilaku tertentu saja gitu loh, jadi kalau tidak A oh kamu kafir, kalau tidak B oh kamu kafir dengan mudah pokoknya prilaku yang dianggap benar itu yang ini saja berdasarkan keinginan kehendak dia saja atau penafsiran dia saja yang selainnya kafir.”

“Nah yang kafir ini boleh disingkirkan atau dibunuh, nah dokterin seperti ini kemudian dipakai untuk berperang dan itu menjatuhkan sangan banyak korban di Jazirah Arab waktu itu karna dia kafir ya memang dibunuh gitulah istilahnya ya dan akhirnya terciptalah sebuah wilayah kekuasaan yang besar. nah kemudian ideologi itu menyebar kemana-mana termasuk ke Indonesia. ideologi takfirisme inilah yang menjadi salah satu bahan bakar utama dari kelompok-kelompok radikal,” kata Dina Sulaeman.

Dina Sulaeman menambahkan, bahwa saat ini pemerintah Indonesia sudah semakin tegas dan serius dalam mencegah radikalisme, namun menurut Dina hal tersebut masih belum cukup.

Baca Juga: Polisi Amankan Pistol dan 50 Peluru saat Penangkapan 12 Terduga Teroris di Jatim

“Jadi hal-hal yang mendasar itu belum tersentuh gitu loh jadi lebih ke misalnya organisasinya gitukan misalnya Hizb ut-Tahrir dibubarkan misalnya kayak gitu kan tapi kan yang paling penting adalah ideologinya nah ideology itu ada dimana? Ada di buku, misalnya kan ada di ceramah-ceramah, misalnya ada di narasi-narasi dimedia, website-website orang dengan mudah membuat website sekarang kemudian menyebarkan narasinya nah itukan perlu edukasi secara massif secara sistematis kepada seluruh rakyat Indonesia untuk bisa membedakan gitu ya mana sih yang sebenarnya narasi yang radikal tu kayak apa gitu karna mereka ga akan ngajarkan terang-terangan dong,” tutupnya.***

Halaman:

Editor: M. Reinardo Sinaga

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah