Bukti Penggunaan Narkoba Kuno di Eropa Ditemukan usai Ilmuwan Teliti Untaian Rambut, Digunakan untuk Ini

- 10 April 2023, 15:01 WIB
Analisis helai rambut manusia yang ditemukan dari situs pemakaman di Menorca, Spanyol
Analisis helai rambut manusia yang ditemukan dari situs pemakaman di Menorca, Spanyol /Tangkapan layar laman Arekeonews/

WARTA PONTIANAK - Analisis helai rambut manusia yang ditemukan dari situs pemakaman di Menorca, Spanyol mengungkapkan, bahwa peradaban manusia purba menggunakan obat halusinogen yang berasal dari tumbuhan.

 

 

Menurut para peneliti, temuan ini adalah bukti langsung pertama dari penggunaan narkoba kuno di Eropa, yang mungkin digunakan sebagai bagian dari upacara ritual.

Bukti sebelumnya penggunaan obat prasejarah di Eropa didasarkan pada bukti tidak langsung, seperti penemuan alkaloid opium dalam wadah Zaman Perunggu, penemuan sisa tanaman obat dalam konteks ritual, dan munculnya tanaman obat dalam penggambaran artistik.

Baca Juga: 5 Tips agar Hampers Lebaran Anda Makin Istimewa

Peneliti mendeteksi skopolamin, efedrin, dan atropin dalam tiga sampel rambut yang direplikasi.

Atropin dan skopolamin adalah zat alami dalam keluarga tanaman nightshade yang dapat menyebabkan delirium, halusinasi, dan persepsi sensorik yang berubah. Ephedrine adalah stimulan yang berasal dari semak dan pinus tertentu yang dapat meningkatkan kegembiraan, kewaspadaan dan aktivitas fisik.

Elisa Guerra-Doce dan rekannya mencatat dalam penelitian mereka bahwa, dengan mempertimbangkan potensi toksisitas alkaloid yang ditemukan di rambut, penanganan, penggunaan, dan penerapannya mewakili pengetahuan yang sangat terspesialisasi.

Halaman:

Editor: Y. Dody Luber Anton

Sumber: Arkeonews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x