Awas! Terlalu Sering Menatap Layar Komputer Bisa Sebabkan Computer Vision Syndrome!

21 Januari 2021, 10:03 WIB
Ilustrasi wanita pusing menatap layar laptop secara terus menerus /pexels/

WARTA PONTIANAK - Terlalu sering menghadap laptop atau komputer dapat menyebabkan Computer Vision Syndrome (CVS). Apa itu CVS?

CVS atau Computer Vision Syndrome adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan semua masalah mata atau penglihatan yang terjadi akibat penggunaan komputer yang berkepanjangan. Ini juga sering disebut sebagai ketegangan mata digital.

Para peneliti berpendapat bahwa sekitar 50 persen - 90 persen orang yang bekerja di depan layar komputer menunjukkan setidaknya beberapa gejala.

Baca Juga: Sutarmidji Ikut Salatkan Jenazah Mulyadi yang Menjadi Korban Sriwijaya Air

Namun, tidak hanya orang dewasa yang dapat terkena CVS. Anak-anak yang menatap tab atau komputer terlalu lama juga dapat mengalami masalah, terutama jika pencahayaan dan postur tubuh mereka jauh dari ideal.

Bagaimana Komputer Mempengaruhi Penglihatan?

Computer Vision Syndrome (CVS) mirip dengan sindrom terowongan karpal serta cedera gerakan lain (berulang) yang mungkin Anda alami di tempat kerja. Ini disebabkan oleh gerakan mata Anda yang berulang-ulang di jalur yang sama dalam waktu yang lama.

Saat Anda terus-menerus melihat komputer, mata Anda harus fokus dan fokus kembali secara konstan, berkali-kali. Meskipun pekerjaan semacam itu mungkin terlihat mudah, namun membutuhkan banyak usaha dari otot mata Anda.

Baca Juga: 10 Vitamin Paling Penting untuk Wanita Di Atas 40 Tahun

Beberapa penyebab umum Computer Vision Syndrome adalah:

  • Tidak menggunakan kacamata baca atau anti-radiasi secara teratur
  • Usia lanjut
  • Etiologi mata (penglihatan) yang tidak dikoreksi
  • Pencahayaan buruk
  • Silau di layar digital Anda
  • Postur tubuh atau jarak pandang yang tidak tepat

Tanda dan gejala umum yang terkait dengan Computer Vision Syndrome adalah:

  • Penglihatan kabur atau ganda
  • Kelelahan mata
  • Floaters (bayangan benda berukuran kecil hingga besar yang tampak melayang-layang pada penglihatan)
  • Sensasi terbakar di mata
  • Mata kering
  • Mata bisa menjadi merah dan berair
  • Sakit kepala
  • Sakit punggung atau leher 

Baca Juga: Asap Motor Anda Ngebul? Mungkin Ini Penyebabnya

 

Cara mengatasi Computer Vision Syndrome:

  • Ubah pencahayaan apa pun yang dapat menyebabkan silau di layar komputer Anda.
  • Anda juga dapat mengubah posisi komputer, seperti hindari duduk di depan jendela karena akan menyebabkan silau dari cahaya matahari.
  • Jaga jarak pandang layar dengan wajah kurang lebih 50-70 cm.
  • Istirahatkan mata Anda dengan mengalihkan pandangan dari layar setiap 20 menit, ke objek yang berjarak 20 kaki (6 meter) selama 20 detik. Ini disebut kiat 20-20-20.
  • Sesuaikan ukuran font dan kecerahan komputer Anda sehingga Anda tidak perlu terlalu memaksakan mata.

Baca Juga: Baterai HP Low Bikin Cemas, Awas Kena Nomophobia

Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegah CVS:

  • Gunakan filter layar anti-silau atau filter layar matte pada layar komputer, laptop, ponsel, dan tablet Anda.
  • Ikuti kiat 20-20-20.
  • Beristirahatlah sekitar 15 menit, setelah setiap 2 jam menatap layar secara terus menerus.
  • Letakkan humidifier di dalam ruangan, dekat dengan layar, untuk mencegah mata Anda mengering.
  • Pastikan pencahayaan di sekitar Anda cukup terang untuk layar Anda.
  • Jika Anda adalah pengguna lensa kontak, kenakan kacamata Anda dan istirahatkan lensa Anda saat menggunakan layar komputer.
  • Periksakan mata Anda ke spesialis perawatan mata secara teratur.
  • Ikuti pola makan sehat yang kaya akan berbagai vitamin dan mineral.
  • Latih mata seperti berkedip perlahan, memutar mata searah jarum jam, atau hanya melihat jauh selama beberapa detik sesekali.

Itulah penjelasan mengenai Computer Vision Syndrome (CVS).***

Editor: Y. Dody Luber Anton

Sumber: Stylecraze

Tags

Terkini

Terpopuler