Ini Lima Mitos Soal Nutrisi yang Keliru, Masa Sih! Makanan Bergizi Mahal

- 3 Agustus 2023, 22:48 WIB
Ilustrasi makanan nutrisi
Ilustrasi makanan nutrisi /Pexels/

WARTA PONTIANAK - Kebutuhan nutrisi harian perlu diupayakan tercukupi sebaik mungkin. Namun, saat ini masih ada sebagian orang yang masih percaya terhadap berbagai mitos terkait nutrisi.

Praktisi naturopati Sal Hanvey menyebut setidaknya ada sejumlah mitos soal nutrisi yang paling populer dan fakta di baliknya. 

Adapun, lima mitos soal nutrisi yang cukup populer beredar di masyarakat adalah sebagai berikut :

Baca Juga: Jadi Tersangka Penistaan Agama, Panji Gumilang Dijerat Bareskrim Pasal Berlapis

1. Kurangi Karbohidrat untuk Hilangkan Lemak Tubuh

Ini adalah mitos umum seputar gagasan mengonsumsi karbohidrat. Nyatanya, karbohidrat adalah bagian penting dari diet seimbang dan tak perlu dipangkas. Hanya saja, memang disarankan memilih karbohidrat kompleks daripada karbohidrat kosong.

Hanvey menjelaskan, karbohidrat kompleks memberi tubuh nutrisi dan energi penting, serta vitamin B, bisa didapat dari kacang polong, buncis, biji-bijian, dan sayuran. Karbohidrat kompleks sama sekali tidak menggemukkan, oleh karena itu tak perlu menghindarinya.

Baca Juga: Cerita Inspiratif dr. Richard Lee Raih Omzet Rp8 M Setelah Pindah Lapak ke Shopee Live

2. Sulit Mencari Sumber Makanan Bergizi

Ini sama sekali tidak benar. Setiap supermarket memiliki bagian buah dan sayuran segar. Begitu juga berbagai biji-bijian, kacang-kacangan, serta ikan dan daging segar yang bervariasi. Tak cuma di swalayan, toko sayur, toko pertanian lokal, atau pasar makanan juga menyediakannya.

3. Makanan Bergizi Mahal

Mitos ini tidak berdasar, sebab makanan sehat dan bergizi bisa didapat dari pasar atau toko sayur terdekat dengan harga terjangkau. Hanya saja, seseorang perlu mencari tahu lebih baik mengenai cara memasak makanan dan cara menyimpan makanan dengan baik.

Baca Juga: Tergiur Omzet Lebih besar, Sarwendah Ikuti Suaminya, Ruben, Tambah Lapak Streaming di Shopee Live

4. Ngemil Buruk untuk Kesehatan

Mitos ini pun tak selalu benar, sebab tergantung pada apa yang disantap sebagai kudapan dan kapan waktu memakannya. Memang benar makan camilan larut malam bukan pilihan yang terbaik untuk pencernaan dan dapat berdampak pada kualitas tidur.

Namun, ngemil pada sore hari saat sedang lesu dan harus melanjutkan pekerjaan ternyata bisa bermanfaat. Hindari kue, biskuit, roti, cokelat, kue kering, dan pai. Sebagai gantinya, lebih baik menyantap oat, apel, selai kacang, kacang-kacangan, dan yogurt.

Baca Juga: Jualan Lewat Streaming Makin Marak, Giliran Ruben Onsu Gabung Shopee Live

5. Makanan Rendah Lemak Jadi Pilihan Terbaik

Mitos ini disebut Hanvey sebagai sebuah strategi pemasaran dari jenama produk tertentu. Dia mengingatkan, ketika sebuah produk 'dihilangkan' lemaknya, maka itu diganti dengan zat lain untuk mengimbangi kekurangan lemak.

Selain itu, sebenarnya beberapa jenis lemak baik untuk tubuh, seperti yang terkandung dalam kacang-kacangan, biji-bijian, dan ikan. Memang ada lemak jahat, seperti yang ada di daging merah dan es krim sehingga tak boleh berlebihan menyantapnya.***

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah