Network
WARTA PONTIANAK - Mie Instan, boleh dikatakan merupakan jenis makanan yang kerap dipilih dan menjadi favorit banyak orang. Sebab, selain enak dan memiliki banyak varian rasa, makanan ini juga sangat praktis dibuat.
Tak heran, jika mie instan menjadi makanan populer baik itu di Indonesia maupun di luar negeri.
Namun, bagi pecinta mie instan, tahukah Kamu bahwa terlalu sering mengonsumsinya bisa berdampak buruk bagi kesehatan?
Baca Juga: Kamu Suka Kimchi? Begini Tiga Manfaat Makanan Khas Korea Selatan Ini untuk Kesehatan
Ya, faktanya, kudapan yang terbuat dari tepung ini memang akan memberikan dampak buruk ke kesehatan jika dikonsumsi terlalu sering.
Sebab, mie instan tidak memiliki cukup nutrisi untuk memenuhi kebutuhan tubuh.
Selain tidak tercukupkannya kebutuhan nutrisi dalam tubuh, berikut ini tiga dampak buruk lainnya jika kamu terlalu sering mengonsumsi mie instan.
Baca Juga: Akhirnya Terungkap Resep Rahasia Pancake Lezat Korea Pajeon, Rasanya Bikin Lidah Bergoyang
1. Diabetes
Karena mengandung bahan pengawet, mie instan tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh orang-orang yang memiliki resiko diabetes, sebab kandungan kimia dan pengawet di dalamnya dapat mengganggu pelepasan kadar gula darah dan juga insulin.
Tentunya, mengonsumsi mie instan terlalu sering juga akan memperlambat kinerja dari pencernaan.
Baca Juga: Menambah Selera Makan Kamu, Ini Resep Tom Yum Khas Thailand yang Bikin Ketagihan
2. Timbulkan Kanker
Salah satu kandungan kimia dalam mie instan adalah BHA dan TBH, yang mana ternyata jika dikonsumsi terlalu sering dapat menyebabkan diare, asma, hingga yang terparah yaitu kanker.
3. Batu Ginjal
Dampak buruk terakhir yang didapatkan jika sering mengonsumsi mie instan adalah terkena resiko pembentukan batu ginjal. Hal ini disebabkan karena adanya kandungan garam yang sangat tinggi dalam mie instan.***
