Jika dibandingkan dengan peserta yang 'tidak pernah atau jarang' menggunakan garam, peneliti menyebut orang yang 'kadang-kadang', 'biasanya', atau 'selalu' menggunakan garam, masing-masingnya memiliki kemungkinan 13 persen, 20 persen, dan 39 persen lebih besar terkena diabetes tipe 2.