WARTA PONTIANAK – Lagu "Pluto Projector" menceritakan tentang seorang pria muda bernama Rex, yang sedang dilanda keraguan dan kebingungan tentang dirinya sendiri dan masa depannya.
Dia merasa tidak yakin dengan pilihannya dan merasa belum dewasa. Dia merindukan masa kecilnya yang lebih sederhana dan bebas dari tanggung jawab.
Simbolisme:
Pluto: Simbol untuk planet kerdil yang jauh dan terpencil, melambangkan perasaan terasing dan kesepian Rex.
Projector: Simbol untuk memori dan nostalgia, melambangkan kerinduan Rex akan masa lalunya.
Lirik dan Makna:
Bait Pertama:
Rex menggambarkan dirinya sebagai "pelindung besar" (the great protector) yang berusaha untuk melindungi orang lain, namun dia sendiri merasa tidak aman dan rapuh. Dia berkata, "I'll try and hold it up, but I don't know how long I can do it for" (Aku akan mencoba untuk bertahan, tetapi aku tidak tahu berapa lama aku bisa melakukannya).
Dia mempertanyakan apakah dia telah membuat pilihan yang tepat dalam hidupnya dan apakah dia telah menjadi orang yang dia inginkan. Dia berkata, "What if all this counts for nothing, everything I thought I'd be?" (Bagaimana jika semua ini tidak berarti apa-apa, semua yang kupikir akan terjadi?).