Diuji 44 Ribu Orang, Begini Hasil Penelitian FDA Soal Pfizer

- 10 Desember 2020, 18:32 WIB
Inggris akan melakukan imunisasi masal untuk menggunakan vaksin Pfizer sebagai pencegah penularan covid-19
Inggris akan melakukan imunisasi masal untuk menggunakan vaksin Pfizer sebagai pencegah penularan covid-19 / /Antara News/

WARTA PONTIANAK -Terkait dengan vaksin Covid-19 yang dibuat oleh Pfizer, Badan Pengawas obat dan Makanan (FDA) Amerika Serikat mengeluarkan datanya.

Dari dokumen yang dirilis Selasa, 8 Desember 2020 tersebut FDA menemukan hasil terbaru dari pengembangan vaksin Covid-19 yang dibuat oleh perusahaan biologis Amerika Serikat tersebut.

Pada dokumen tersebut dijelaskan bahwa satu dosis vaksin Pfizer akan mulai efektif memberi perlindungan masyarakat dari Covid-19 setelah sepuluh hari.

Baca Juga: Manjakan Fans KPop, Shopee Boyong Stray Kids dan GOT7 Tampil dalam TV Show Shopee 12.12 Birthday

Setelahnya FDA masih meneliti kekuatan dari vaksin tersebut.

FDA mendapatkan temuan ini setelah melakukan analisis uji klinis fase 3 vaksin tersebut.

Uji klinis fase 3 vaksin Pfizer melibatkan sekitar 44.000 orang di Amerika Serikat, Brasil, Argentina, Jerman, dan Turki.

Sekitar setengah dari relawan menerima vaksin. Sementara setengah lainnya menerima plasebo.

Kedua kelompok menerima dua suntikan, dengan jarak 21 hari.

Hasilnya, seperti diberitakan Pikiran rakyat berjudul "FDA Sebut Fakta Mengejutkan Soal Pfizer, Diuji 44 Ribu Orang Begini Hasilnya" pada 10 hari setelah pemakaian dosis pertama, memang terlihat adanya penurunan nyata kasus Covid-19 pada kelompok vaksin dibanding kelompok plasebo.

"Ini menunjukan bahwa satu dosis vaksin memang memberikan perlindungan," jelas FDA dalam laporannya.

Baca Juga: Untuk Simpan Vaksin Covid-19, Jepang Beli 10.500 Unit Pendingin

Secara keseluruhan, vaksin bekerja 52 persen efektif pada suntikan dosis pertama.

Kemudian angka tersebut meningkat menjadi 95 persen setelah pasien mendapat suntikan kedua kalinya.

 

"Jadi tetap penting bagi setiap orang untuk menerima dua suntikan," tutur laporan tersebut lagi.

FDA pun tinggal selangkah lagi memberikan izin terhadap vaksin Pfizer untuk digunakan oleh publik.

Baca Juga: Selain Indonesia, China Tak Layani Permintaan Vaksin Covid-19 dari Negara Lain

Pasalnya vaksin ini memiliki angka efektivitas cegah Covid-19 hingga mencapai nilai 95 persen.***

 

Dislaimer : Artikel ini sebelumnya berjudul 'FDA Sebut Soal Pfizer, Satu Dosis Vaksin Hanya bertahan Selama 10 Hari' tayang Kamis, 10 Desember 14.00 WIB. Artikel tersebut kami ralat Jumat 11 Desember 2020 1330.20 WIB, karena ada kekeliruan informasi. Mohon maaf atas ketidaknyamanan atas hal tersebut, terima kasih.

Editor: Faisal Rizal

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah