Kampanye Boikot Menghangat, Starbucks dan H&M Putuskan Kabur dari Maroko

- 3 Desember 2023, 14:44 WIB
Kampanye Boikot Menghangat, Starbucks dan H&M Putuskan Kabur dari Maroko
Kampanye Boikot Menghangat, Starbucks dan H&M Putuskan Kabur dari Maroko /Pixabay/

Toko yang disponsori Shaya, seperti Pinkberry, Mothercare, Next, dan Payless, sebelumnya telah meninggalkan pasar Maroko karena kinerja yang buruk. Melalui media sosial, beberapa pengguna Maroko merayakan berita tersebut sebagai kemenangan kampanye boikot pro-Palestina.

​Setelah serangan penjajah ‘Israel’ di Jalur Gaza, kampanye boikot yang meluas telah berdampak buruk pada berbagai merek Barat di negara-negara Arab, dengan dampak yang signifikan terlihat di Mesir, Yordania, Kuwait, dan Maroko.

Raksasa makanan cepat saji seperti McDonald’s, Starbucks, dan KFC telah menyaksikan penurunan jumlah pelanggan yang signifikan, yang mencerminkan kemarahan dan kecaman yang meluas atas perang berdarah Israel melawan Palestina.

Boikot tersebut, yang sebagian besar dipicu oleh seruan di media sosial, telah meluas hingga mencakup puluhan perusahaan dan produk yang memaksa konsumen untuk memilih alternatif lokal.

Merek-merek ini dicurigai memberikan dukungan finansial kepada Israel di tengah agresinya terhadap Gaza dan Tepi Barat.

Namun, pernyataan resmi dari perusahaan tersebut menunjukkan narasi yang berbeda. Mereka mengatakan bahwa keputusan untuk keluar dari pasar Maroko didorong oleh kurangnya daya tarik bagi bisnis mereka masing-masing.

Baca Juga: Oposisi Sepakat Akhiri Boikot Pemilu, Presiden Venezuela : Kedaulatan Rakyat Diberlakukan

Namun, masyarakat Maroko tampaknya mengaitkan kepergian tersebut dengan dugaan adanya hubungan antara merek internasional tersebut dan ‘Israel’.*

Halaman:

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah