Diguyur Hujan Sehari, 6 Kecamatan di Kabupaten Sambas Terendam Banjir

- 14 Januari 2021, 12:54 WIB
Rumah warga di salah satu kecamatan di Sambas yang terendam banjir
Rumah warga di salah satu kecamatan di Sambas yang terendam banjir /Indra Nova/Warta Pontianak/

 

WARTA PONTIANAK - Hujan yang mengguyur sejak pagi hingga malam hari, Rabu 13 Januari kemarin menyebabkan beberapa daerah di Kecamatan di Kabupaten Sambas terendam banjir.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, daerah yang terendam banjir akibar hujan dan meluapkan air sungai terjadi di Kecamatan Sambas, Kecamatan Tekarang, Kecamatan Tebas, kecamatan Jawai, Jawai Selatan dan Kecamatan Paloh.

Baca Juga: Heboh Penemuan Mayat di Perkebunan Kelapa Sawit, Ini Penjelasan Kapolsek Sajingan Besar

Hampir sebagian halaman rumah warga di kecamatan Sambas tergenang air. Apalagi yang berlokasi di jalan Istana Desa Dalam Kaum.

"Banjir di halaman rumah kami sudah sering terjadi, apalagi dari pagi hingga malam hujan tidak berhenti, apalagi ditambah Air pasang sungai," kata Rini, warga Desa Dalam Kaum.

Banjir tidak hanya menggenangi halaman rumah, namun juga jalan yang berada di tepi Water Front Sambas. Ketinggian air diperkirakan mencapai 50 cm dan sempat mengganggu aktivitas pengendara.

Pemandangan banjir akibat hujan dan air pasang juga terjadi di Kecamatan Tekarang. halaman rumah warga dan jalan di Kecamatan Tekarang terendam banjir sejak tadi malam.

Baca Juga: 47 Kasus Persetubuhan Anak di Bawah Umur Terjadi di Sambas, Kasat Reskrim: Terbanyak di Kalbar

"Hujan dari pagi hingga malam menyebabkan banjir di daerah kami, saat ini kami memantau perkembangannya, dan saya melihat sudah mulai surut," ujar Haspawi.

Tidak hanya banjir, kondisi cuaca buruk menyebabkan air laut meluap yang menyebabkan rumah warga roboh dan abrasi semakin parah. kondisi ini terjadi di Kecamatan Paloh dan Kecamatan Jawai. Ombak besar disertai angin kencang menyebabkan jalan di kawasan tersebut hampir putus.

Kepala BPBD Kabupaten Sambas, Yudi saat dihubungi mengatakan pihaknya terus melakukan monitoring terhadap musibah banjir yang terjadi di beberapa wilayah di Kabupaten Sambas,

"Kami sudah mendapat informasi dari BMKG soal cuaca buruk beberapa hari ini, kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan untuk memberikan informasi jika ada musibah di wilayah mereka," kata Yudi.

Dia menyebutkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi-instansi terkait untuk membantu jika ada warga yang di evakuasi.

Baca Juga: Jalan Menuju Dermaga Perigi Piyai Rusak Berat

"Yang pasti kami akan berkordinasi dengan dinas Sosial dan Dinas PU untuk masalah evakuasi dan kerusakan jalan akibat musibah banjir dan abrasi yang terjadi di Paloh dan Jawai," pungkasnya. ***

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah