Jelang Imlek, Permintaan Mie Panjang Umur Menurun Drastis

- 8 Februari 2021, 13:25 WIB
Pembuatan mie panjang umur di Pontianak
Pembuatan mie panjang umur di Pontianak /Dika Febriawan/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK – Mie asin atau yang biasa disebut mie panjang umur, diyakini oleh masyarakat tionghua merupakan simbol umur panjang, jika dimakan pada saat perayaan tahun baru Imlek dan ulang tahun.

Tak heran, mie panjang umur ini sering disediakan saat perayaan tahun baru Imlek, khususnya di Imlek 2021 dan ulang tahun dengan berdoa terlebih dahulu sebelum memakannya.

Namun menjelang Imlek 2021 ini, permintaan mie asin atau mie panjang umur menurun drastis, terlebih saat pandemi covid-19 seperti saat ini.

Baca Juga: Imlek 2021: Simak Tips Jalani Karir, Cinta dan Kesehatan di Tahun Kerbau Logam Ini

Seperti yang dialami Fendy, salah seorang pemilik usaha mie asin di kawasan Jalan Dipenogoro, Kecamatan Pontianak Selatan yang merasakan penurunan omset penjualan mie asin pada Imlek 2021

“Padahal sudah mendekati perayaan Imlek 2021,” kata Fendy kepada wartawan, Senin 8 Januari 2021.

Ia menuturkan, tak seperti di tahun lalu yang mengalami peningkatan setiap tahunnya, namun di tahun ini mengalami penurunan pesanan. Mungkin anjuran Pemerintah melarang untuk berkumpul dikarenakan masih situasi pandemi Covid-19, mengingat mie panjang umur disediakan saat kumpul keluarga.

Baca Juga: Berikut 5 Cara Untuk Merayakan Tahun Baru Imlek Secara Virtual

“Di Imlek 2021 ini permintaan menurun, tapi kami masih membuat mie panjang umur untuk memenuhi kebutuhan permintaan pelanggan yang sudah memesan dari jauh hari,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x