Perpisahan Bupati Kapuas Hulu Dua Periode, AM Nasir: Semuanya Harus Dukung Program Sis-Wahyu

- 15 Februari 2021, 18:34 WIB
Bupati Kapuas Hulu AM Nasir saat berpamitan kepada ASN di lingkungan Pemkab Kapuas Hulu.
Bupati Kapuas Hulu AM Nasir saat berpamitan kepada ASN di lingkungan Pemkab Kapuas Hulu. /Taufik/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK  - Perpisahan Bupati dua periode 2010 - 2020 AM Nasir yang memasuki purna tugas oleh seluruh aparatur Pemkab Kapuas Hulu, Senin 15 Februari 2021 diwarnai rasa haru. 

Saat perpisahan itu, Nasir pun berpesan kepada seluruh masyarakat di Kapuas Hulu.

"Saya berpesan kepada masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban.  Kemudian tetap selalu bersatu untuk mendukung program Bupati dan Wakil Bupati yang baru (Sis-Wahyu)," kata Bupati Kapuas Hulu AM Nasir, Senin 15 Februari 2021. 

Selama 10 tahun menjabat, Bupati berpesan agar aparatur sipil negara di mana pun ditempatkan dalam bekerja tetap berpedoman pada aturan dan semua sudah ditentukan lewat rejeki dari Allah. Ia pun berpesan kepada suluruh aparatur untuk tetap mengikuti perkembangan zaman, memyesuaikan diri serta tetap disiplin dan loyal.

Baca Juga: Camat Tak Tahu Ada Dugaan Kegiatan Illegal Logging di Wilayahnya

“Yakinlah semua apabila bekerja dengan baik dan turut aturan, kalian akan tetap turut ambil bagian dalam memberhasilkan pembangunan di daerah kita,” ujarnya.

Bupati menyampaikan permohonan maaf bila dalam memimpin selama 10 tahun jadi Bupati memiliki banyak kekurangan. 

"Manusia tidak ada yang sempurna, begitu juga dengan saya dalam memimpin Kapuas Hulu ini. Pasti ada salah dan khilafnya," ujar Bupati. 

Baca Juga: 28 Penderita HIV AIDS di Kapuas Hulu Rutin Berobat ke Rumah Sakit

Sementara, Syafarudin satu di antara Pengamanan Melekat (Pamkat) Bupati Kapuas Hulu menyatakan, dirinya cukup terharu juga atas selesainya masa tugas Bupati. 

"Saya sudah 5 tahun ikut Bupati, banyak suka dukanya bersama beliau," ucapnya. 

Menurut Syafarudin, selama dirinya bertugas mendampingi Bupati Kapuas Hulu, orangnya sangat bermasyarakat dan tidak pendendam.

Baca Juga: Baznas Kapuas Hulu Himpun Dana ASN hingga Rp800 Juta Setiap Tahunnya 

"Dalam bertugas saya juga pernah dimarah, meskipun beliau marah tidak pernah dendam. Marahnya sebentar saja, besoknya beliau sudah lupa. Sulit mencari pemimpin seperti beliau," ujarnya. 

Syafarudin mengharapkan, meskipun Bupati tinggal menghitung hari masa jabatannya, dirinya mendoakan agar Bupati mendapatkan amanah kembali dari masyarakat Kapuas Hulu. 

"Mudah - mudahan ada amanah yang lebih tinggi yang dititipkan kepada Bupati Kapuas Hulu nantinya," tutupnya. ***

Editor: M. Reinardo Sinaga


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah