Kapuas Hulu Perpanjang Kerjasama dengan GIZ  Jerman

- 3 Juni 2021, 16:02 WIB
Penandatangan kerjasama antara Pemkab Kapuas Hulu dengan GIZ Jerman. Taufiq As
Penandatangan kerjasama antara Pemkab Kapuas Hulu dengan GIZ Jerman. Taufiq As /Taufiq AS/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK – Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu memperpanjang kerjasama dengan The Deutsche Gesellschaftfur Internationale Zusammenarbeit (GIZ) Jerman terkait pengembangan bidang pertanian dan perkebunan hingga 2025. Kerjasama antara kedua belah pihak tersebut ditandai dengan penandatanganan Adendum MoU, di Pendopo Bupati, Kamis 3 Juni 2021.

Baca Juga: PETI di Desa Rantau Bumbun Kalis, Danramil Harap Ada Perhatian Pemerintah Daerah

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan menyampaikan terkait gambar umum Kabupaten Kapuas Hulu. Berkenaan dengan kerjasama tersebut, Bupati menegaskan, Pemda dapat melaksanakan kerjasama dengan pihak manapun, dengan tetap berpegang pada asas desentralisasi dan otonomi daerah.

"Kerjasama ini merupakan sebuah upaya kita bersama dalam pengelolaan, pemberdayaan dan pelestarian sumber daya yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu. Maka kami berharap melalui kesepakatan kerjasama yang akan kita laksanakan ini menghasilkan dampak positif untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kapuas Hulu, khususnya di bidang pertanian dan perkebunan yang menjadi program GIZ Sasci," kata Bupati.

Bupati menyampaikan, tujuan penandatanganan adendum kesepakatan bersama  antara Pemerintah Daerah Kapuas Hulu dengan GIZ adalah tentang dukungan terhadap pelaksanaan pendekatan yurisdiksi, dalam mewujudkan tata guna lahan berkelanjutan yang berfokus pada rantai pasok pertanian berkelanjutan yang dapat diverifikasi dan bebas deforestasi di Kabupaten Kapuas Hulu.

Baca Juga: Sis Hibahkan Tanah Batalyon 644 RK Walet Sakti ke Brigif 19 Khatulistiwa

"Kesepakatan bersama ini merupakan bagian dari perjanjian implementasi untuk proyek kerjasama teknis antara GIZ dan Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian tentang proyek kerjasama teknis rantai pasok pertanian berkelanjutan telah ditandatangani kedua belah pihak pada tanggal 23 Juli 2019," ujarnya.

Dengan adanya kerjasama tersebut, Bupati menegaskan kepada jajaran perangkat daerah Kabupaten Kapuas Hulu untuk mendukung pelaksanaan program/kegiatan yang telah disepakati bersama.

"Serta melakukan sinergi dan integrasi di kegiatan masing-masing, dalam rangka percepatan pencapaian visi dan misi bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu priode 2021 – 2026, yaitu terwujudnya Kapuas Hulu yang Harmonis, Energik, Berdaya Saing, Amanah dan Terampil," ucap Bupati.

Baca Juga: Dua Terdakwa Kasus Illegal Logging Minta Pelaku Lainnya Juga Ditangkap

Selain itu program dan kegiatan dalam rangka kerjasama dengan GIZ juga selaras dengan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) tahun 2022 yaitu “Peningkatan Pembangunan Infrastruktur, SDM, Ekonomi Unggulan Masyarakat untuk percepatan pemulihan ekonomi daerah menuju Kapuas Hulu HEBAT.

"Kami berharap dengan adanya kerjasama ini dapat memberi manfaat dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat Kapuas Hulu," harap Bupati.

Selain itu, kerjasama lanjutan antara Pemda Kapuas Hulu dan GIZ ini,  untuk membangun rantai pasok pertanian berkelanjutan yang bebas deforestasi dan terhubung dengan pasar global. Untuk itu Bupati mengharapkan komoditi perkebunan dari Kapuas Hulu, khususnya karet alam dan kelapa sawit, serta produk pertanian dan kehutanan unggulan seperti madu hutan, ikan, tengkawang, wisata alam, tenun dan kerajinan tangan, dapat terhubung lebih luas dengan pasar domestik.

Baca Juga: Wabub Kapuas Hulu: Pancasila harus Menjadi Pegangan Setiap Warga Negara Indonesia

Sementara itu, Konselor Kedutaan Jerman untuk Indonesia David Tantow menyampaikan, bahwa kerjasama ini sudah berlangsung cukup lama. Dirinya juga sudah banyak keliling Indonesia untuk melihat program tentang lingkungan tersebut.

"Beberapa tahun belakangan ini Pemerintah Jerman juga memperhatikan terkait pertanian berkelanjutan, ini menjadi perhatian khususnya kelapa sawit dan karet berkelanjutan," ujar David.

GIZ adalah perusahaan publik milik pemerintah federal Jerman yang bergerak di bidang kerjasama internasional untuk pembangunan berkelanjutan. Dengan menggunakan dana dari Kementerian Federal Jerman untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (BMZ), GIZ menjalankan dua proyek lewat kerjasama teknis yang erat dengan pemerintah daerah di Kapuas Hulu.

Dengan ditandatanganinya kerjasama tersebut, pemerintah Jerman secara signifikan meningkatkan dukungan kepada Kabupaten Kapuas Hulu lewat pelaksanaan proyek baru yang akan berlangsung hingga Maret 2025.

Baca Juga: Pengadilan Negeri Putussibau Gelar Sidang Kasus Illegal Logging di Tempat

"Kedua proyek tersebut dibangun atas dasar kerjasama terdahulu di sektor kehutanan dan pertanian, serta untuk menjawab permintaan global akan produk-produk yang diproduksi secara berkelanjutan," tutup Bupati.***

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x