Network
WARTA PONTIANAK – Keselarasan target indikator makro dan program prioritas nasional dalam RPJMN Tahun 2020-2024 di Kayong Utara diantaranya, Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi, Penurunan Angka Kemiskinan, Penurunan Persentase Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT).
Hal itu disampaikan Bupati Kayong Utara, Citra Duani saat menghadiri sekaligus memberikan arahan dalam Forum Konsultasi Publik Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2024 dengan mengusung tema Menumbuhkan Ekonomi Hijau Untuk Peningkatan Daya Saing Daerah, di Aula Istana Rakyat, Sukadana, Senin 6 Februai 2023.
Bupati Citra menyampaikan Konsultasi Publik RKPD Kabupaten Kayong Utara Tahun 2024 merupakan salah satu tahapan penting dalam proses penyusunan RKPD Kabupaten Kayong Utara Tahun 2024 yang sekaligus merupakan perwujudan amanat Undang–Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional serta beberapa peraturan pelaksanaannya.
"Kawasan konservasi yang hampir 50 persen (tepatnya 47,21 persen) berada di wilayah Kabupaten Kayong Utara jangan dipandang sebagai hambatan dan kendala dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Kayong Utara, justru harus dipandang sebagai sebuah peluang untuk mengakselerasi dan mendongkrak percepatan pembangunan," kata Bupati Citra.
Selain itu, dalam penyusunan RKPD Tahun 2024 Kabupaten Kayong Utara ini, Pemerintah Daerah tetap memperhatikan keselarasan target indikator makro dan program prioritas nasional dalam RPJMN Tahun 2020-2024 diantaranya Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi, Penurunan Angka Kemiskinan, Penurunan Persentase Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT).
Baca Juga: Wacana Pembangunan Jembatan Garuda di Pontianak, Begini Kata Wali Kota Edi Kamtono
Dalam upaya untuk mencapai 4 indikator makro pembangunan, Kabupaten Kayong Utara harus dapat memanfaatkan segala potensi dan sumber daya yang dimiliki termasuk kawasan hutan atau konservasi.
"Tugas kita bersama saat ini adalah bagaimana merumuskan arah dan kebijakan pembangunan melalui sinergi program antara program pembangunan yang mengedepankan aspek konservasi yang memperhatikan aspek dan kondisi lingkungan yang ada baik dari sisi fisik, biotik, dan kultur dengan model pembangunan konvensional sehingga aspek konservasi tersebut dapat memberikan peluang insentif bagi pemerintah daerah dalam mensejahterakan masyarakat," tambah Bupati Citra.
Sementara itu, melihat kondisi kualitas lingkungan yang cenderung terus menurun, maka konsep perencanaan pembangunan yang berkelanjutan sebagai upaya dalam melestarikan fungsi lingkungan.
Baca Juga: DPRD Kota Pontianak Tanggapi Dingin Wacana Pembangunan Jembatan Garuda
"Untuk itulah mengapa kita perlu saling bergandeng tangan bersama-sama dengan seluruh komponen daerah, serius dengan menetapkan program dan kegiatan yang secara signifikan berpengaruh langsung terhadap pencapaian target dengan tetap memperhatikan isu lingkungan dan aspek aspek peluang insentif yang bisa pemerintah daerah dapatkan," ungkap Bupati Citra.
Kemudian, Bupati Citra juga menginginkan adanya perhatian serius dari Perangkat Daerah untuk senantiasa melakukan sinkronisasi dan sinergitas terhadap program kegiatan pembangunan yang telah disusun.
"Sehingga tidak berjalan sendiri-sendiri atau masing-masing serta tidak enggan dalam melakukan koordinasi dengan berbagai pihak sesuai ketentuan yang berlaku," ucap Bupati Citra.
Oleh karena itu, yang semuanya bertujuan untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan pengangguran untuk mencapai keunggulan daya saing melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia, pengembangan teknologi dan pertumbuhan ekonomi untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga: Selain Infrastruktur, Musrenbang Pontianak Tenggara Titik Beratkan Pembangunan SDM
"Diharapkan juga sinkron dengan RKPD Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024, serta memperhatikan Prioritas Nasional tahun 2024, membangun komitmen yang tinggi dan bekerjasama melibatkan seluruh kelompok dan lapisan masyarakat sehingga terwujud pembangunan daerah Kabupaten Kayong Utara Yang Beriman, Berbudaya, Berdaya Saing, Seimbang, Sejahtera dan Aman dapat dicapai," tutupnya. ***
