Network
WARTA PONTIANAK – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menggelar apel memperingati Hari Berkabung Daerah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) di Halaman Kantor Wali Kota Jalan Zainudin, Senin 3 Juli 2023.
Peristiwa bersejarah genosida oleh penjajahan Jepang di Mandor tahun 1944 itu menyisakan banyak pelajaran bagi masyarakat Kalbar.
Pemerintah Provinsi Kalbar lewat Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2007 tentang peristiwa Mandor, setiap 28 Juni 2023 ditetapkan sebagai Hari Berkabung Daerah Provinsi Kalbar, sehingga mewajibkan seluruh instansi pemerintahan melaksanakan kegiatan yang merenungkan dan memaknai kejuangan nasional.
Baca Juga: Gawai Dayak Nosu Minu Podi di Sanggau Siap Digelar, Persiapan Capai 90 Persen
Untuk mengenang jasa para pahlawan, Wali Kota Pontianak Edi Kamtono mengajak ASN di lingkungan Pemkot Pontianak agar meneladani semangat dan dedikasi pendahulu.
“Satu generasi terbaik pada masanya dimusnahkan oleh penjajahan Jepang. Mereka adalah putra-putri terbaik daerah. Banyak kisah hebat tentang nama-nama korban itu yang dapat dipetik menjadi pelajaran profesionalitas ASN,” ungkapnya saat menyampaikan arahan.
Kekompakan, menurut Edi Kamtono merupakan salah satu pelajaran penting dari peristiwa gugurnya 21.037 pahlawan di Mandor 79 tahun silam.
Terintegrasi antar individu dengan individu yang lain, adalah contoh yang patut ditiru. Sangat tepat jika diterapkan pada zaman sekarang. Ia menilai, kunci pelayanan publik yang baik terdapat pada integrasi aparatur.
Baca Juga: Paolus Hadi dan Yohanes Ontot Tinjau Lokasi Rumah Warga Terdampak Pergeseran Tanah
