Tuntut Hak Pengelolaan di Terminal Pelabuhan Kijing ke Pelindo, APBMI Mempawah akan Gelar Demo

- 12 Januari 2024, 17:02 WIB
Ketua DPC APBMI Kabupaten Mempawah Mahdi, Ms
Ketua DPC APBMI Kabupaten Mempawah Mahdi, Ms /Dody Luber/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - DPC Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) Mempawah akan menggelar demo di Pelabuhan Internasional Kijing pada Senin 15 Januari 2024 mendatang.

Aksi demo dilakukan oleh DPC APBMI terkait masalah legalitas perusahaan bongkar muat di terminal Pelabuhan Internasional Kijing.

Ketua DPC APBMI Mempawah Mahdi. Ms mengatakan, bahwa 5 perusahaan bongkar muat yang telah terdaftar di DPC APBMI menolak keras keberadaan pihak perusahaan Tanjung Priok ataupun yang mengatasnamakan anak cabang Pelindo.

Baca Juga: Baik Untuk Turunkan Tekanan dan Darah dan Kolesterol, Ini Manfaat Lain Bunga Rosela

"Kita ini memperjuangkan perusahaan bongkar muat yang secara resmi terdaftar di Kabupaten Mempawah. Ini sudah ada izinnya semua, bahkan juga sudah terdaftar di KSOP Pontianak," ujar dia, Jumat 12 Januari 2023.

Ia mengatakan, selama ini pihaknya sudah melakukan upaya pendekatan melalui komunikasi, mediasi maupun secara administrasi kepada pihak perusahaan Tanjung Priok dengan Pelindo. Namun, hingga saat ini upaya tersebut tidak ditanggapi dari pihak yang bersangkutan.

"Sangat disayangkan tidak ada tanggapan. Kita dituntut dari APBMI pusat tentang masalah adanya kontribusi, laporan-laporan sudah Kita lakukan dalam 2 tahun terakhir ini, masa laporan nihil," ujar Mahdi.

Baca Juga: Danrem 121/Abw Apresiasi Anggota Babinsa Yang Mengajar di SDN 12 Entikong

Untuk itulah, pihaknya menuntut agar bisa mendapatkan haknya di Pelabuhan Internasional Kijing.

Halaman:

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x