105 Orang KKB Berhasil Ditangkap Satgas Nemangkawi

20 Mei 2021, 19:53 WIB
105 Orang KKB Berhasil Ditangkap Satgas Nemangkawi /Humas Satgas Nemangkawi/

WARTA PONTIANAK –  Sejak tahun 2020 hingga saat ini, Satgas Nemangkawi yang dipimpin oleh Brigjen Roycke Harry Langie dan Brigjen TNI Tri Budi Utomo, telah menangkqp 105 orang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) maupun kelompok pendukung KKB.

Selain itu, Satgas Nemangkawai juga menyita 48 pucuk senjata api dan 933 butir amunisi. Kemudian, menembak mati Hengky Wamang pada 16 Agustus 2020 yang merupakan kelompok  Kalikopi.

Selanjutnya, menembak mati Danton Kelompok Kalikopi, Feri Ilas, pada 28 Februari 2021. Kemudian, ajudan Leswin Waker serta dua personil teroris KKB tewas di Mayuberi dan salah satu yang terbesar adalah penangkapan Victor Yaimo yang merupakan salah satu DPO aktor kerusuhan di Jayapura  tahun 2019 pada 9 Mei 2021 di Abepura.

"Saya genggam dengan penuh rasa cinta dan tanggungjawab untuk menjaga Papua, karena Papua adalah Indonesia Sa Papua Sa Indonesia," kata Roycke, Kamis 20 Mei 2021.

Dikutip dari Tribrata News, dua Jenderal Satgas Nemangkawi yakni Kepala Operasi Nemangkawi Polri, Brigjen Roycke Harry Langie dan Kepala Operasi Nemangkawi TNI, Brigjen TNI Tri Budi Utomo, berhasil mengembalikan 21 anggota NRFP ke NKRI. Hal itu merupakan hasil kerja keras penggalangan dan kerja keras tim Satgas Nemangkawi.

Baca Juga: Kapolri Perintahkan Satgas Nemangkawi Untuk Tidak gentar Terhadap KKB Papua

Begitu pula penangkapan Paniel Kogoya atau penyandang dana dan pemasok kelompok Kriminal Teroris Bersenjata  Egianus Kogoya.

“Penegakan hukum siber Nemangkawi juga telah menangkap  lima tersangka ujaran kebencian yang menyebar hoaks genosida ras Papua melalui Medsos,” tegasnya.

Tidak hanya pendekatan penegakan hukum, Brigjen Roycke juga berhasil melakukan upaya soft aproach kepada masyarakat melalui pembinaan Binmas Noken Nemangkawi yang begitu banyak di terima oleh masyarakat.

"Binmas Noken Nemangkawi  hadir melalui berbagai kegiatan, diantaranya program Pembagian Baksos, trauma healing khususnya bagi anak-anak,  Polisi Pi Ajar  memberikan bantuan bibit ternak , memberikan cara beternak dan berkebun yang baik kepada peternak maupun petani orang asli Papua. Pendampingan dan pemberian pupuk serta bibit diberikan pula," ujarnya.

Baca Juga: TNI akan Kerahkan 'Pasukan Setan' ke Papua, Gatot Nurmantyo: Tidak akan Bisa

Kinerja Brigjen Roycke dan tim juga telah mendatangkan dampak positif, suport dan apresiasi, utamanya perihal penegakan hukum dari masyarakat.

Salah satunya Tokoh Adat dan selaku Kepala Desa Kampung Sapalek, Sakarias Yelipele memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada kinerja TNI-Polri dalam menjaga keamanan di kota Wamena terutama di kampung Sapalek.

Seperti diketahui, satgas Nemangkawi merupakan operasi gabungan personel TNI-Polri yang bertugas untuk memberangus Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua. Apalagi, saat ini, KKB telah dilabeli sebagai organisasi terorisme oleh Pemerintah. ***

Editor: Yuniardi

Sumber: Tribrata News

Tags

Terkini

Terpopuler