Habib Rizieq menjelaskan, para laskar tersebut bertugas untuk mengawal dirinya dan keluarga tanpa mengganggu pihak manapun.
"Mereka (laskar FPI) tidak mau mencelakai siapa pun," tutur Rizieq.
Baca Juga: Kenang Sosok Faiz, Korban Tewas dari Laskar FPI, Keluarga: Anak Baik, Tiap Subuh Rajin Baca Al Quran
Rizieq mengaku baru mengetahui pengejar di Tol itu setelah Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran membuat konferensi pers terkait insiden di Tol Jakarta-Cikampek tersebut.
"Ternyata mereka yang semula kami kira penjahat yang ingin mencelakai kami, ternyata adalah bagian dari penyelidik Polda Metro Jaya. Bukan kami yang menuduh, tapi mereka yang mengaku," ucap Habib Rizieq dalam keterangannya.
Terkait insiden Tol Jakarta-Cikampek, Mabes Polri akan mengambil alih penyidikan terhadap kasus baku tembak antara laskar khusus pengawal Habib Rizieq dan polisi.
Baca Juga: Beredar Video 5 Detik yang Diklaim Penembakan 6 Anggota Laskar FPI, Ini Faktanya
Kombes Pol Yusri Yunus berkata bahwa Mabes Polri mengambil alih karena baku tembak tersebut terjadi di wilayah Polda Jawa Barat, sehingga penyidikan dilanjutkan oleh Mabes Polri.
"Saya pertegas lagi di sini, sekarang perkaranya diambil ke Mabes Polri karena memang lotus de licti-nya ada di daerah Karawang," kata Yusri.
Baca Juga: [WARTA TERKINI] Polisi Tembak Mati Enam Orang Diduga Pendukung Rizieq Shihab