WARTA PONTIANAK - Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Cabang Sumatera Barat akan melayarkan Kapal Kemanusiaan Minang Dermawan untuk membantu korban gempa di Sulawesi Barat dan korban banjir di Kalimantan Selatan.
Kepala ACT Cabang Sumatera Barat Zeng Wellf mengatakan, kebutuhan pangan menjadi hal yang diperlukan korban bencana pada fase tanggap darurat.
"Dengan Kapal Kemanusiaan Minang Dermawan ini, ACT akan membawa 1.000 ton beras dan bantuan pangan serta logistik yang dihimpun dari amanah publik untuk saudara sebangsa yang tertimpa bencana," ujar Zeng di Padang, Jumat 22 Januari 2021 seperti dilansir dari ANTARA.
Baca Juga: 9000 Paket Sembako Bantuan Presiden Disalurkan Bulog Untuk Warga Terdampak Banjir Kalsel
Zeng juga mengatakan usai terjadinya gempa berkekuatan 6,2 magnitudo di Sulawesi Barat, puluhan ribu warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman dan ratusan lainnya mengalami luka-luka.
Kondisi para pengungsi tidak hanya serba kekurangan, namun juga terancam paparan virus COVID-19. Untuk itu, dibutuhkan kolaborasi yang kuat dalam memenuhi kebutuhan para korban gempa di Sulbar maupun banjir di Kalsel.
Kapal Kemanusiaan Minang Dermawan untuk Sulawesi Barat dan banjir Kalsel akan menjadi wujud dari kolaborasi besar kedermawanan masyarakat Sumatera Barat ataupun perantau minang.
Baca Juga: Kemenag Sudah Salurkan Bantuan Operasional 2020 ke Ratusan Ribu Pesantren, MDT, dan TPQ
Kapal ini akan bertolak dari Pelabuhan Teluk Bayur. Sebagai salah satu ikhtiar untuk bergerak bersama Sumbar selamatkan bangsa.
"Kapal Kemanusiaan Minang Dermawn ini membawa 1.000 ton beras dan pangan lainnya yang dikumpulkan dari kedermawanan masyarakat yang bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat," ucap dia.
Selain itu, ia mengatakan berdasarkan kerja sama tersebut gubernur Sumbar akan menyurati bupati dan wali kota untuk menghimpun kedermawan masyarakat di daerahnya masing-masing.
Baca Juga: Menaker Ida Upayakan Bantuan Subsidi Upah akan Cair di Januari 2021
Kapal Kemanusiaan Minang Dermawan untuk gempa Sulawesi Barat dan banjir Kalimantan Selatan diperkirakan berangkat pada 10-13 Februari 2021. Dalam kurun waktu tersebut, ACT Sumatera Barat mengajak masyarakat Indonesia untuk bersama-sama mendukung keberangkatannya.
"Pada tahun-tahun sebelumnya, sebagai program masterpiece ACT, Kapal Kemanusiaan pernah mengirimkan bantuan untuk gempa Lombok, gempa Palu, musibah kelaparan di Papua bahkan bantuan ke Palestina, Rohingya hingga ke Somalia," katanya.
Baca Juga: Jokowi: Pemerintah Berikan Bantuan 10 Hingga Rp50 Juta Untuk Rehabilitasi Rumah Pascagempa Sulbar
Ia juga mengatakan sebagai anak negeri, inilah saatnya kita bergerak bersama untuk membantu menyelamatkan bangsa dengan melayarkan Kapal Kemanusiaan.
Karena bangsa Indonesia adalah bangsa penggerak kebaikan, bangsa yang perduli, saling tolong-menolong dan membantu sesama.
Baca Juga: Baguna PDI Perjuangan Kalbar Salurkan Bantuan Untuk Pengungsi Banjir Landak
"Untuk itu, ayo salurkan kedermawananmu untuk meringankan duka dan derita saudara sebangsa melalui link : www.padang.indonesiadermawan.id atau melalui Rekening Aksi Cepat Tanggap BRI 0382 01 000 769 305," ujar dia.***