Penyebab Terbaru Kebakaran Kilang Minyak Pertamina Disejumlah Wilayah Ditemukan, Ternyata Dikarenakan Ini

- 12 April 2023, 05:30 WIB
Kilang minyak Pertamina di Dumai PT KPI RU II yang mengalami ledakan dan kebakaran pada Sabtu 1 April 2023 malam
Kilang minyak Pertamina di Dumai PT KPI RU II yang mengalami ledakan dan kebakaran pada Sabtu 1 April 2023 malam /ANTARA/

WARTA PONTIANAK - Penyebab terjadinya kebakaran di sejumlah kilang minyak milik Pertamina akhirnya bisa terungkap.

 

 

PT Pertamina (Persero) menemukan satu penyebab baru dari kebakaran kilang minyak di sejumlah wilayah, diantaranya termasuk Kota Dumai, Riau beberapa waktu lalu.

"Yang kelima ini yang kita temukan, baru ini. Ini adalah corrosion under insulation (CUI). Kita berpikir kalau sudah dipasang insulation, dikasih bantalan, aman. Ternyata tidak," ujar Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati, Selasa 11 April 2023.

Baca Juga: Modus dan Cara Kerja Pelaku Tempelkan QRIS Palsu di Masjid Terungkap, Begini Penjelasan Polisi

Menurutnya, korosi atau karat terjadi karena terdapat air yang mengendap pada permukaan tangki minyak.

Korosi pada tangki terjadi lantaran air yang terdapat dalam tangki tidak berubah menjadi uap sehingga turun ke bawah dan menyebabkan karat, yang pada akhirnya membuat kebocoran hingga mampu meledak.

Untuk itulah, kata dia, sebagai antisipasi di masa mendatang, Pertamina melakukan perubahan material kilang. Perusahaan persero ini juga membangun sistem baru.

Baca Juga: 164 Pegawai Kemenkeu Disanksi Hukuman Disiplin usai Terlibat Transaksi Janggal, Sri Mulyani : 37 Diberhentikan

"Jadi very technical tapi kurang lebih lima hal inilah yang kita lakukan improvement berdasarkan risiko-risiko yang terjadi hari ini. Namun, untuk mengubah ini bukan hanya mengganti equipment atau materialnya saja tapi kita bangun juga sistemnya, kita improve juga kompetensi orang-orangnya," kata Nicke.

Sebelumnya, ia mengatakan, ada empat penyebab kejadian terbakarnya kilang minyak yakni sambaran petir, meluber, kebocoran hidrogen dan sulfidasi atau endapan sulfur. Namun, penyebab ini dapat diatasi dengan merevitalisasi kilang-kilang minyak untuk bisa memproses sulfur tinggi.

Ia menambahkan Pertamina akan terus melakukan perbaikan agar dan mengelola aset yang sudah ada dengan baik.

"Dari hari ke hari dengan semua improvement yang kita lakukan ini, semuanya bisa berjalan lebih baik," ujar Nicke.***

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x