Ini Respon CEO Indodax Soal Pasokan Bitcoin dan Ethereum yang Berkurang

- 7 April 2022, 18:45 WIB
CEO Indodax, Oscar Darmawan
CEO Indodax, Oscar Darmawan /Indodax/

Fungsi kripto pun semakin dibutuhkan karena ekosistemnya, seperti NFT, defi dan metaverse yang banyak menggunakan jaringan Ethereum.

Baca Juga: Merasa Tertipu, 350 Korban Investasi Kripto EDC Cash Melapor ke Mabes Polri

Terlebih, adanya momen seperti halving day Bitcoin selama 4 tahun sekali, para penambang akan semakin sulit mendapatkan Bitcoin. Faktor Ini juga akan menyebabkan harga Bitcoin juga semakin naik.

“Orang orang harus memahami, bahwa jika minat dan permintaan akan suatu barang semakin banyak supply barang yang ada pun akan semakin berkurang. Sehingga nantinya harga barang pun akan naik. Hukum pasar ini juga berlaku di pasar perdagangan kripto,” kata Oscar.

Melihat banyak masuknya investor kripto pemula, baik itu perseorangan ataupun institusi dan regulasi negara yang mengizinkan kripto, khususnya Bitcoin dan Ethereum untuk difungsikan selain sebagai komoditas, Oscar melihat kedepannya Bitcoin dan Ethereum akan semakin banyak diminati mengingat ekonomi digital dunia serta adopsi kripto terus bertumbuh setiap harinya.

Baca Juga: Mulai 2021, Facebook Siap Luncurkan Mata Uang Kripto

Berdasarkan data perdagangan Indodax per Kamis 7 April 2022 jam 11.00 WIB, harga Bitcoin berada dikisaran 623 juta rupiah per 1 btc dan harga Ethereum berada di kisaran 45 juta rupiah per 1 ETH.

Sebagai tambahan informasi, Indodax adalah perusahaan jual beli aset kripto terbesar dan terpercaya di Indonesia yang memperdagangkan lebih dari 200 aset kripto dan melayani lebih dari 5.2 juta member dan member pun bisa bertransaksi mulai dari harga 10 ribu Rupiah.

Indodax memiliki counter offline yang bisa dipakai oleh para member untuk berkonsultasi yang berada di pusat perkantoran Sudirman, Jakarta Selatan dan Sunset Road di Bali. ***

Halaman:

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x