Haus Saat Puasa Ramadan 2021 Tapi Tak Ingin Batal? Ini 8 Cara Mengantisipasinya

- 13 April 2021, 18:23 WIB
Ilustrasi haus selama puasa Ramadhan.
Ilustrasi haus selama puasa Ramadhan. /Pixabay/Olichel/

WARTA PONTIANAK - Banyak yang bilang bahwa bagian paling sulit dari berpuasa di bulan Ramadan 2021 adalah menahan haus. Hal ini khususnya dirasakan saat siang hari, ketika matahari sedang berada di atas kepala. Apakah Anda termasuk orang-orang yang kesulitan menahan haus saat puasa?

Tenang tidak perlu khawatir. Kesulitan menahan haus saat puasa adalah hal yang wajar terjadi. Karena pada dasarnya, 60-70 persen tubuh manusia terdiri dari air.

Nah, puasa mewajibkan Anda untuk tidak makan dan minum hingga waktu terbenam matahari (magrib) sehingga tubuh bisa saja kekurangan pasokan cairan, khususnya jika Anda tidak melakukan persiapan yang matang di waktu sahur.

Baca Juga: Daftar 9 Kesalahan Saat Sahur dan Berbuka Puasa, Jika Dilakukan Bisa Sakit Jantung dan Diabetes!

Apa yang Terjadi pada Tubuh Ketika Haus?

Menurut dr. Devia Irine Putri, haus sebenarnya merupakan tanda dari tubuh yang kekurangan cairan. Sensasi ini diatur oleh pusat rangsang di hipotalamus otak.

"Perubahan volume cairan tubuh yang menyebabkan perubahan detak jantung (awalnya naik) dan tensi jadi turun. Tetapi, karena tubuh tetap bekerja tanpa ada cairan pengganti, maka tubuh berusaha mempertahankan diri dengan cara merombak sel-sel dan elektrolit yang ada," kata dr. Devia.

“Kalau kondisi tersebut dibiarkan terjadi secara terus-menerus, akhirnya tubuh akan jatuh ke status dehidrasi berat sampai syok,” sambungnya, dilansir dari Klik Dokter.

Baca Juga: Hati-hati! Ini 5 Gangguan Pencernaan yang Harus Dihindari Saat Puasa Ramadan 2021

Tidak ingin aktivitas dan ibadah selama puasa terganggu rasa haus berlebih? Berikut ini cara mengantisipasi haus saat puasa dari dr. Devia: 

  1. Atur Minum Ketika Sahur dan Berbuka Puasa

Anda disarankan untuk minum sebanyak 8 gelas air putih dalam satu hari. Tentu saja, selama berpuasa, Anda mesti mencukupi kebutuhan tersebut saat sahur dan berbuka.

"Jadi bisa di atur, 2 gelas saat sahur, 2 gelas saat buka, 2 gelas setelah tarawih, 2 gelas sebelum tidur," saran dr. Devia Irine.

  1. Kurangi Aktivitas yang Mengeluarkan Banyak Keringat

Meski puasa, Anda dituntut untuk tetap beraktivitas. Akan tapi, Anda harus sebisa mungkin menghindari untuk melakukan aktivitas berat, apalagi di bawah sinar matahari.

Jika Anda ingin olahraga, sebaiknya lakukan di waktu menjelang buka puasa. Ini bertujuan agar rasa haus dan lelah bisa segera ‘terbayarkan’ saat bedug magrib tiba.

Baca Juga: Ingin Kuat Puasa Seharian di Bulan Ramadhan, Coba 3 Menu Sahur untuk Tahan Lapar Berikut

  1. Perbanyak Makan Buah dan Sayur saat Sahur

Sayur maupun buah kaya akan vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh. Selain itu, beberapa jenis sayur dan buah juga kaya akan air yang dapat membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh Anda.

Beberapa buah dan sayur yang tinggi akan kandungan air, misalnya semangka, timun, dan semangka.

  1. Hindari Makanan Pedas dan Asin Dulu

Pada saat berbuka dan sahur, lebih baik hindari makanan pedas dan asin. Dua jenis makanan tersebut bisa mengganggu saluran pencernaan Anda, sehingga berpotensi menyebabkan kekurangan cairan dan energi.

  1. Lebih Sering Mandi atau Membasahi Diri

Supaya tidak cepat haus saat puasa, Anda bisa mandi lebih sering atau berendam pakai air dingin.

“Anda juga bisa membasahi diri dengan cuci wajah, pakai face mist, atau kompres air es," ujar dr. Devia.

Baca Juga: Mau Berbuka Puasa dengan Hidangan Sop Buah yang Nikmat dan Segar, Coba Simak Resep Berikut Ini

  1. Hindari Kafein saat Sahur

Kafein adalah senyawa yang bersifat diuretik alias bisa menarik cairan untuk keluar dari tubuh. Oleh karena itu, Anda sebaiknya tidak mengonsumsi asupan berkafein saat sahur.

Beberapa contoh asupan mengandung kafein, misalnya kopi, teh, soda, dan cokelat. Sebaiknya, dihindari, ya.

  1. Pakai Baju yang Berbahan Tipis dan Berwarna

Pilihlah pakaian yang berbahan tipis dan mudah menyerap keringat. Pastikan juga pakaian yang dipilih memiliki warna yang cerah.

Pasalnya, pakaian berwarna gelap lebih mudah ‘menyerap’ panas matahari sehingga rentan membuat penggunanya kegerahan.

Baca Juga: Jadi Menu Utama Buka Puasa, Ini Kandungan Gizi Pada Kurma

  1. Pasang Kipas Angin atau AC

Kipas angin atau AC dapat Anda jadikan sebagai media untuk membuat ruangan menjadi lebih sejuk. Dengan kondisi ruangan yang demikian, rasa haus pun tidak akan mudah datang.

Itulah beberapa cara agar tidak haus saat puasa yang bisa Anda terapkan secara saksama. Jangan sampai lupa untuk selalu mengonsumsi makanan sehat dan bergizi saat sahur maupun berbuka puasa.***

Editor: M. Reinardo Sinaga

Sumber: dokter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah