Ma'ruf Amin Minta Menteri Agama Lobi Pemerintah Arab Saudi untuk Izinkan Vaksin Sinovac Jadi Syarat Umrah

- 23 April 2021, 22:40 WIB
Vaksin Sinovac Biofarma.
Vaksin Sinovac Biofarma. /ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto

WARTA PONTIANAK - Pemerintah Indonesia akan meminta China untuk segera melakukan sertifikasi vaksin Sinovac melalui lembaga kesehatan dunia World Health Organization (WHO). Sertifikasi tersebut dilakukan guna mensingkronkan dengan kebijakan Pemerintah Arab Saudi yang memberlakukan vaksin yang disertifikasi WHO sebagai syarat calon jemaah haji.

Untuk itulah, Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin meminta Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin agar secepatnya melobi Pemerintah China agar segera mengurus sertifikasi vaksin Sinovac ke WHO.

Selain itu, Ma'ruf Amin juga meminta Menteri Agama, Yaqut Cholil Qouma agar dapat melobi Pemerintah Arab Saudi guna memberikan izin vaksin Sinovac sebagai syarat perjalanan umrah.

Baca Juga: Batik Indonesia Berlaga Hingga ke Havana Kuba

"Wakil Presiden telah meminta Menkes dan Menag untuk melakukan lobi ke pemerintah Arab Saudi serta China terkait dengan persoalan vaksin Sinovac. Yang diminta Wapres juga termasuk dengan bagaimana Pemerintah Indonesia mendorong China untuk secepatnya memproses agar WHO memberikan sertifikasi vaksin Sinovac,” ungkap Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi dalam keterangannya seperti dikutip dari PMJ News pada Jumat, 23 April 2021.

Ia menambahkan, semua permintaan Ma’ruf Amin ini bertujuan agar masyarakat Indonesia yang sudah mendapatkan vaksin Sinovac dapat menjalankan ibadah umrah dengan lancar ke tanah suci.***

Editor: Y. Dody Luber Anton

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x