Perang Berkecamuk di Afganistan, Negara Eropa Stop Deportasi Pengungsi

- 12 Agustus 2021, 22:21 WIB
Kelompok Militan Taliban
Kelompok Militan Taliban /KarawangPost/Reuters/Stringer

Baca Juga: Helikopter Berisikan 16 Orang Jatuh di Danau, 7 Penumpang Belum Ditemukan

Pada bulan Juli 2021, AS telah mengumumkan program visa khusus untuk warga Afghanistan yang bekerja untuk pemerintah AS dan keluarga mereka, dengan mengatakan 2.500 warga Afghanistan telah disetujui untuk relokasi cepat ke AS. Sekitar 20 ribu warga telah mendaftar untuk program ini.

AS kemudian memperluas cakupan mereka yang memenuhi syarat untuk visa pengungsi guna memasukkan karyawan saat ini dan mantan karyawan organisasi media yang berbasis di AS, lembaga bantuan dan pengembangan serta kelompok bantuan lainnya yang menerima dana AS.

Beberapa negara, terutama Turki, telah mengkritik skema AS, yang sebagian bergantung pada pemindahan warga Afghanistan ke negara ketiga saat aplikasi mereka diproses.***

Halaman:

Editor: Y. Dody Luber Anton

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x