Network
WARTA PONTIANAK – Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 4 Kota Pontianak melaksanakan pemeriksaan Swab PCR terhadap guru dan Rapid Antigen untuk siswa yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Rabu, 24 Februari 2021.
“Untuk jumlah guru termasuk tenaga pendidikan sekitar 80 orang. Sedangkan untuk siswa sekitar 100 orang. Jumlah tersebut mewakili 30 persen siswa SMAN 4 Pontianak,” ujar Waka Kesiswaan SMAN 4 Pontianak, Nurdianingsih kepada wartawan.
Nurdianingsih menjelaskan, sebanyak 100 murid SMAN 4 Pontianak yang dilakukan pemeriksaan Rapid Antigen ini merupakan perwakilan dari siswa kelas XII yang sudah melaksanakan pembelajaran tatap muka di sekolah.
“Seluruh total siswa kita 1.000 lebih, jadi 30 persen nya kita ambil dari yang tatap muka di sekolah ini terutama kelas XII sebanyak 100 orang,” terangnya.
Baca Juga: 60 Persen Sekolah di Zona Kuning sudah Ajukan Izin Belajar Tatap Muka ke Disdikbud Kalbar
Sementara itu, Nurdianingsih menyampaikan, SMAN 4 Pontianak sendiri sudah melaksankan pembelajaran tatap muka di sekolah sejak Senin, 22 Februari 2021.
Segala sarana dan prasarana mengenai protokol kesehatan dilingkungan SMAN 4 Pontianak dipastikan sudah memenuhi syarat.
“Kita sistemnya pakai shift, karena menaati protokol kesehatan. Kita tetap menjaga jarak, kemudian sebelum masuk ke kelas, siswa wajib diperiksa suhunya dengan termogunt, kemudian wajib juga mencuci tangan sebelum memasuki area SMAN 4 Pontianak,” ungkapnya.
