Warga Desa Kuala Secapah Mempawah Dambakan Steigher yang Layak

- 7 November 2021, 18:51 WIB
Warga di desa kuala secapah saat melakukan aktivitas
Warga di desa kuala secapah saat melakukan aktivitas /Hamzah/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK– Masyarakat nelayan di RT 09/RW 05, Jalan A Rani, Gang Nelayan, Desa Kuala Secapah mendambakan pembangunan steigher yang representatif. Karena, steigher tersebut sangat penting dalam mendukung kelancaran aktivitas nelayan dan masyarakat setempat.

Salah satu pemuda Nelayan Desa Kuala Secapah, Rafiqi mengatakan keberadaan steigher tersebut sangat penting dalam mendukung aktivitas nelayan dan masyarakat setempat. Terutama kaum ibu yang membantu nelayan memisahkan hasil tangkapan laut.

"Lihat sendiri kondisi steigher yang ada di tempat kami sangat memprihatinkan. Kami bangun secara swadaya tanpa ada bantuan dari pemerintah daerah,”ucapnya lirih, Minggu 7 November 2021 sore.

Baca Juga: Sebuah Kapal Nelayan Mempawah Karam di Perairan Bengkayang, Ini Penyebabnya

"Ada 100-an ibu-ibu yang setiap harinya membantu nelayan memisahkan antara udang dan ikan. Dengan kondisi steigher seperti ini, kasihan ibu-ibu kadang kepanasan dan kehujanan hingga berjam-jam lamanya," ujarnya.

Karenanya, dia berharap pembangunan keberadaan steigher dapat menjadi perhatian dan prioritas bagi Pemerintah Kabupaten Mempawah nantinya. Agar, nelayan dan masyarakat di Desa Kuala Secapah mendapatkan fasilitas yang lebih baik dalam mendukung aktivitasnya.

"Kami sangat berharap ada perhatian dan dukungan Pemerintah Kabupaten Mempawah untuk membangun steigher dilokasi ini. Terutama steigher yang dilengkapi dengan atap. Karena, aktivitas ini menjadi lapangan pekerjaan bagi ratusan ibu-ibu di Desa Kuala Secapah," sebutnya.

Baca Juga: Ini Kata Kepala Puskesmas Mempawah Hilir terkait Pria yang Mengalami Mati Rasa usai Divaksin

Sementara itu, Kepala Desa Kuala Secapah, Mawardi membenarkan pentingnya keberadaan steigher tersebut. Bahkan, menurut Kades, pembangunan steigher masuk dalam skala prioritas Pemerintah Desa Kuala Secapah.

"Sangat kami prioritaskan pembangunan steigher ini. Hanya saja, kita terkendala dengan pandemi Covid-19 sehingga tidak ada anggaran yang bisa dialokasikan untuk pembangunannya," ungkap Mawardi.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x