Lindungi Anak dari Kekerasan Seksual

- 11 November 2021, 18:11 WIB
Workshop Pencegahan dan Pendampingan Anak Menuju Keluarga Indonesia Lindungi Anak Dari Kekerasan Seksual
Workshop Pencegahan dan Pendampingan Anak Menuju Keluarga Indonesia Lindungi Anak Dari Kekerasan Seksual /Barlian/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK – Workshop Pencegahan dan Pendampingan Anak Menuju Keluarga Indonesia Lindungi Anak Dari Kekerasan Seksual (Kilas) dibuka secara resmi oleh Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Hj. Lismaryani, di Sekretariat TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Kamis 11 November 2021.

Kegiatan ini diikuti oleh TP PKK 14 kabupaten/ kota dan dihadiri Kasubbit PPA Ditreskrimum Polda Kalbar, Kompol Alber Manurung, S.H., SIK., serta Penyuluh Hukum Ahli Media Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Kalimantan Barat, Sri Ayu Septiawati, sebagai narasumber.

Workshop yang diinisiasi Pokja I TP PKK Kalbar memprioritaskan program Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital (PAAREDI) ini bertujuan mendorong terwujudnya karakter keluarga yang berakhlak mulia dan bermoral berdasarkan falsafah Pancasila yang dicirikan dengan watak dan perilaku anggota keluarga yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi luhur, bertoleran, bergotong royong, dan cinta tanah air.

Baca Juga: Desa Tanjung Wakili Kapuas Hulu Ikuti Lomba KG-PKK Bangga Kencana Kesehatan Tingkat Provinsi

“Orientasi PAAREDI yaitu pengetahuan tentang pentingnya menanamkan nilai-nilai agama yang berkaitan dengan filosofi kehidupan dan komunikasi yang positif antar anggota keluarga, serta memberikan pemahaman menjadi Keluarga Indonesia Lindungi Anak Dari Kekerasan Seksual (KILAS), Keluarga Indonesia Anti Trafficking (KIAT), Keluarga Indonesia Sehat Tanpa Narkoba (KRISNA), Keluarga Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (KISAK), Keluarga Indonesia Sejahtera dan Harmonis (KISAH) dan Pendidikan Kesadaran Bela Negara (PKBN),” papar Hj. Lismaryani Sutarmidji.

Maraknya kekerasan seksual yang terjadi pada anak dan remaja dalam berbagai bentuk, diantaranya prostitusi online dengan anak yang dieksploitasi secara seksual, kasus kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur maka dari itu kebanyakan anak yang menjadi korban tidak melapor dan berdampak trauma yang berkepanjangan, menjadi latar belakang Program PAAREDI, khususnya KILAS.

Baca Juga: Pemutusan Mata Rantai Penularan Covid-19, PKK Kapuas Hulu Gelar Vaksinasi Massal

“Melalui workshop ini, saya mengajak TP PKK kab/kota untuk bersama-sama memprogramkan Keluarga Indonesia Lindungi Anak Dari Kekerasan Seksual (KILAS) sebagai salah satu program unggulan Pokja I TP PKK Prov Kalbar,“ ajak Ketua TP PKK Kalbar. ***

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x