Pandemi Melahirkan Ribuan Inovasi dan Penemuan di Perguran Tinggi

- 23 Desember 2020, 22:23 WIB
ilustrasi penelitian.
ilustrasi penelitian. / Polina Tankilevitch/pexels.com/@polinatankilevitch

WARTA PONTIANAK – Walaupun banyak sekali kesulitan akibat Pandemi, namun Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Prof Nizam mengatakan pandemi COVID-19 melahirkan ribuan penemuan dan inovasi oleh perguruan tinggi.

“Lebih dari 1.600 penemuan dan inovasi lahir di tengah pandemi COVID-19. Pengabdian pada masyarakat juga tak surut di tengah pandemi,” ujar Nizam dalam taklimat media di Jakarta, Rabu 23 Desember 2020, seperti dilansir dari Antara.

Begitu juga program pengabdian kepada masyarakat seperti KKN tematik perguruan tinggi dan program mahasiswa mengajar mendampingi siswa selama pandemi.

Baca Juga: Stimulus Listrik Gratis di Tengah Pandemi, GM PLN Kalbar: Setiap Bulan Kami Keluarkan Dana Rp 22 M

Menurutnya, dengan semangat gotong, pembelajaran yang dilakukan di rumah dapat berlangsung dengan baik melalui pendampingan dari para mahasiswa.

Begitu juga pembelajaran di perguruan tinggi, yang pada tahun ini bertransformasi dari konvensional ke digital.

“Kami dapat menyampaikan bahwa tidak sampai satu bulan, kita beradaptasi 100 persen dengan menggunakan teknologi dalam pembelajaran. Kita akui masih terdapat kekurangan dan belum siap, namun semangat untuk beradaptasi berlangsung dengan cukup tinggi,” katanya.

Baca Juga: 2 Ilmuwan Indonesia Torehkan Prestasi Membanggakan Tingkat Dunia

Ia juga menjelaskan sejumlah kebijakan diluncurkan Kemendikbud pada 2020 mulai dari kebijakan Kampus Merdeka, peluncuran skema baru pendanaan perguruan tinggi dan peluncuran pelantar Kedai Reka.

Kampus Merdeka merupakan wujud pembelajaran di perguruan tinggi yang otonom dan fleksibel sehingga tercipta kultur belajar yang inovatif, tidak mengekang dan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa.

Untuk itu diperlukan kolaborasi atau kerja sama antara sektor pendidikan dan sektor industri dalam menciptakan sebuah reka cipta sehingga dapat meningkatkan produksi dan distribusi di sektor domestik maupun global.

Baca Juga: Diuji 44 Ribu Orang, Begini Hasil Penelitian FDA Soal Pfizer

Peran sektor pendidikan, khususnya perguruan tinggi yaitu sebagai pusat riset dan pengembangan bagi industri untuk mengembangkan teknologi baru.***

 

Editor: M. Reinardo Sinaga

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah