Network
WARTA PONTIANAK - Sebagai upaya penguatan industri nasional, Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kementerian Perindustrian, menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Akbar dengan tema "Penguatan Industri di Masa Pandemi melalui Standardisasi dan Optimalisasi Teknologi.
Pelaksanaan Bimtek tersebut bersifat sharing knowledge yang dalam tiap seri pelaksanaannya mengangkat tema berbeda.
Seri pertama Bimtek Akbar: Workshop Teknik Audit Internal Sistem Manajemen Sesuai SNI ISO 19011:2018 berlangsung pada 24-26 Agustus 2021 yang serentak dilaksanakan oleh BSKJI bersama 24 Satker yang berada di wilayah Aceh sampai Ambon dengan jumlah partisipasi peserta lebih dari 2000 orang yang berasal dari berbagai sektor industri.
Baca Juga: Baristand Industri Pontianak Ikuti Pameran Virtual Indonesia 4.0 Conference dan Expo 2021
Bimtek dipandu oleh 2 orang narasumber dari tiap-tiap satker yang telah tersertifikasi lead auditor dan auditor sistem manajemen.
"Tema ini dipilih karena pengetahuan mengenai Sistem Manajemen dengan pelaksanaan ISO 19011:2018 akan membantu industri untuk meningkatkan jaminan kualitas proses dan produk, sehingga dapat menjamin konsistensi mutu produk yang dihasilkan oleh industri," ujar Kepala BSKJI Kemenperin Doddy Rahadi.
Ia menjelaskan, dengan memahami prinsip dan teknik audit internal, selanjutnya industri dapat menerapkan audit internal sistem manajemen sesuai persyaratan SNI ISO 19011:2018.
"Penerapan sistem manajemen yang baik tentunya dapat meningkatkan daya saing produk industri nasional," ujar Doddy.
Baca Juga: Bimtek Akbar BSKJI 2021 untuk Penguatan Industri Melalui Standardisasi dan Optimalisasi Teknologi
Bimtek ini merupakan bentuk layanan jasa konsultasi dan pendampingan BSKJI, dimana sampai dengan Juli 2021, BSKJI telah membina 16000 peserta industri.
