BP2MI Duga ada Oknum Prajurit TNI Terlibat Pengiriman TKI Ilegal ke Malaysia, Ini Respon TNI AU

- 29 Desember 2021, 17:07 WIB
Korban kapal tenggelam yang mengangkut TKI ilegal. Kapal tenggelam di perairan Selangor, Malaysia.
Korban kapal tenggelam yang mengangkut TKI ilegal. Kapal tenggelam di perairan Selangor, Malaysia. /ANTARA/HO-APPM Negeri Selangor/Agus

WARTA PONTIANAK - Dugaan keberlibatan oknum TNI AU dan TNI AL dalam pengiriman Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal ke Malaysia sebagaimana yang disampaikan oleh Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) langsung direspon oleh TNI AU.

Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah, mengatakan, saat ini TNI AU masih terus melakukan pendalaman secara serius terkait informasi dari BP2MI tersebut.

Baca Juga: Melebihi Target, Mahkamah Agung Putuskan 19.087 Perkara Sepanjang Tahun 2021

"Sesuai instruksi pimpinan TNI AU, kami masih melakukan pendalaman dengan berkoordinasi dengan semua stake holder, untuk menggali dan mengembangkan informasi lebih lanjut agar masalahnya lebih jelas," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu, 29 Desember 2021.

Jika dalam proses pendalaman ditemukan atau terbukti ada oknum prajurit TNI AU yang terlibat dalam proses pengiriman TMI ilegal, pihaknya tak segan memberikan sanksi tegas.

"Akan diberi sanksi tegas sesuai aturan yang berlaku," ucapnya.

Sebelumnya BP2MI menduga ada keterlibatan oknum TNI AU dan AL dalam kasus pengiriman TMI ilegal tersebut.

Hal itu terungkap berdasarkan hasil investigasi tenggelamnya kapal boat yang membawa TMI ilegal di perairan Johor, Malaysia.

Baca Juga: Sepanjang Tahun 2021, BNN Berhasil Sita 115,1 Ton Ganja, 3,3 Ton Sabu dan 191.575 Butir Ekstasi

Diduga peran dari pada TNI tersebut membantu transportasi dari bandara menuju pelabuhan. Namun hal ini masih dalam dugaan awal.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x