Kodam Cenderawasih Pastikan 1 Orang TPNPB Tewas Saat Kontak Tembak di Hitadipa

- 4 Februari 2021, 18:26 WIB
Tangkapan layar video detik-detik personel TNI AU tembak mati pentolan Operasi Papua Merdeka (OPM) Hengky Newang dari udara.
Tangkapan layar video detik-detik personel TNI AU tembak mati pentolan Operasi Papua Merdeka (OPM) Hengky Newang dari udara. /Instagram @makassar_iinfo

WARTA PONTIANAK - Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono memastikan satu anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) TPNPB (Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat) di Hitadipa Kabupaten Intan Jaya tewas saat kontak tembak dengan Yonif 400/Banteng Raiders.

“Memang benar Rabu pagi sekitar pukul 05.00 WIT telah terjadi kontak senjata dan menewaskan Peria Mirib,” kata Mayjen TNI Yogo di Jayapura, Kamis, 4 Februari 2021, dilansir dari Antara.

Baca Juga: KONI Pusat dan LPDUK Kerjasama Kelola Dana Sponsor PON XX Papua

Baca Juga: LaNyalla: Sebentar Lagi Kampung di Papua Akan Nikmati Internet

Baca Juga: Disdik Papua Harapkan Proses Belajar Mengajar di Daerah Konflik Bisa Lancar

Mayjen TNI Yogo mengaku, anggota Yonif 400/BR juga mengamankan telepon selular dan HT yang diduga digunakan untuk berkomunikasi di antara kelompok tersebut.

Baca Juga: Ma’ruf Amin Pastikan Pembangunan dan Keamanan di Papua dan Papua Barat Tetap Berjalan Baik

Personel TNI saat ini masih melaksanakan pembersihan di sekitar TKP, jelas Mayjen TNI Yogo. Batalyon 400/BR tergabung dalam satuan tugas pengamanan daerah rawan (pamrahwan).

Baca Juga: Berbulan-bulan Mengungsi Akibat Konflik Bersenjata di Papua, 144 Warga Banti dan Opitawak Pulang ke Rumahnya

Dari data yang dihimpun, sejak awal Januari 2021 tercatat dua kasus kontak tembak yang menewaskan tiga personel TNI dari Yonif 400/BR yang bertugas di Intan Jaya.

Baca Juga: Prajurit TNI Tewas di Papua, Bamsoet Minta TNI dan Polri Persempit Gerak KKSB

Ketiga prajurit yang gugur yaitu Prada Agus Kurniawan pada 10 Januari dan Pratu Roy Vebrianto serta Prada Agus Kurniawan meninggal dalam kontak tembak 22 Januari.***

Editor: M. Reinardo Sinaga

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah