Sejak pelarangan, mantan presiden tersebut terlihat berbicara di platform Facebook dalam liputan berita dari outlet seperti Fox News dan Newsmax.
Baca Juga: Blinken Akui Tak Lagi Ikuti Jejak Pemerintahan Donald Trump Terkait Golan di Israel
Trump dilarang oleh beberapa platform media sosial setelah kerusuhan, termasuk Twitter Inc, yang mengatakan larangannya permanen, dan YouTube Alphabet Inc, yang mengatakan akan memulihkan akunnya ketika risiko kekerasan menurun.***