Satu juta umat Muslim yang divaksinasi, termasuk 850.000 dari luar negeri, diizinkan melaksanakn haji pada tahun ini, setelah dua tahun jumlahnya dibatasi lantaran pembatasan pandemi Covid 19.
Pada tahun 2019 lalu, sekitar 2,5 juta umat Muslim dari seluruh dunia mengambil bagian dalam ibadah haji. Namun setelah adanya pandemi Covid 19, memaksa Pemerintah Arab Saudi mengurangi jumlah tersebut.
Hanya 60.000 penduduk Kerajaan yang divaksinasi yang bisa melaksanakan ibadah haji pada tahun 2021, atau naik beberapa ribu dari tahun 2020.
Baca Juga: Petugas Kesehatan Arab Saudi Rawat 43 Ribu Jemaah Sebelum Ibadah Haji
Pelaksanan haji menjadi pahit bagi jemaah haji asal Indonesia yakni Sutrisno dan Sri Wahyuningsih yang merupakan guru di Indonesia.
Orang tua Sri Wahyuningsih seharusnya menunaikan Ibadah Haji pada tahun 2020, tetapi rencana mereka gagal akibat pandemic Covid 19.
Ayah Sri saat ini tidak bisa melakukan perjalanan haji setelah meninggal karena stroke pada bulan Maret, dan ibunya tidak dapat ikut serta karena pada tahun ini batas usianya sudah melebihi 65 tahun.
Meski demikian, Sutrisno (54) dan Sri (51) merasa senang dapat menunaikan ibadah haji lantaran menggantikan orang tua Sri.
Baca Juga: Jamaah Haji Puji Layanan Terbaik di Perbatasan Halat Ammar Arab Saudi
“Ini beban moral yang sangat besar bagi saya,” kata Sri.