Serigala di Pegunungan Andalusia Spanyol Dinyatakan Punah, Penyebabnya Kurang Konservasi

- 4 Agustus 2023, 23:49 WIB
Ilustrasi serigala.
Ilustrasi serigala. /Pixabay/David Mark /

WARTA PONTIANAK - Selama ini serigala hidup bebas di pegunungan Andalusia di bagian selatan Spanyol selama berabad-abad. Namun, setelah terjadi penurunan populasi selama bertahun-tahun hewan bertaring itu kini resmi dinyatakan punah.

Pemerintah daerah setempat sejak 2003 telah melakukan sensus terhadap populasi serigala (Canis lupus signatus) guna memantau spesies itu dan mengurangi konflik dengan penduduk setempat, khususnya petani.

Akan tetapi, sebuah laporan dinas lingkungan hidup pemerintah Andalusia menyebutkan bahwa sejak 2020 tidak ada tanda-tanda serigala hidup di Andalusia, meskipun statusnya sudah dinyatakan sebagai spesies yang dilindungi.

Baca Juga: 2 Prajurit Angkatan Laut AS Didakwa karena Bocorkan Informasi Militer ke China

Setidaknya sampai 2010, diperkirakan terdapat enam sampai delapan kawanan serigala dengan jumlah total 56 ekor yang hidup liar di pegunungan itu, kebanyakan di daerah Sierra Morena.

Meskipun status resmi punah baru dinyatakan sekarang, para ahli mengatakan bahwa serigala sudah tidak tampak di Andalusia sejak 2013, dan kemungkinan tidak melahirkan kawanan baru sejak 2003.

Luis Suárez, koordinator konservasi untuk World Wildlife Fund di Spanyol mengatakan musnahnya serigala dari Andalusia berkaitan langsung dengan kurangnya kemauan politik pemerintah setempat untuk melakukan tindakan-tindakan konservasi.

“Sulit untuk dipahami bahwa, terlepas dari situasi yang terjadi beberapa dekade yang lalu, serigala belum terdaftar sebagai spesies terancam kepunahan dan tidak ada rencana pemulihan,” kata Suàrez.

Baca Juga: Drone Ukraina Serang Pangkalan Angkatan Laut Rusia di Dekat Pelabuhan Laut Hitam

Halaman:

Editor: Y. Dody Luber Anton

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x