Network
WARTA PONTIANAK - Wilayah Kalbar Barat kini masuk dalam kategori zona orange penularan Covid-19. Hal berdasarkan data yang dikeluarkan dari Satgas Nasinonal pada 20 Desember 2020.
Dimana berdasarkan data, ada 11 kabupaten dan kota yang masuk dalam zona orange atau risiko sedang penularan Covid-19 dan 3 Kabupaten masuk dalam zona kuning atau risiko rendah.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Kalimantan Barat kesal kepala daerah yang tak serius dalam menangani Covid-19 di daerah mereka.
Baca Juga: Demi Keselamatan Masyarakat Kalbar, Sutarmidji Akan Tutup Bandara Jika Maskapai Abaikan Prokes
Sutarmidji meminta agar benar-benar serius dalam menangani Covid-19 di daerah mereka masing-masing.
“Saya minta kepada daerah serius. Serius lah ape sih susah,” tegas Sutarmidji, Selasa 22 Desember 2020.
Dirinya menjelaskan, jikalau kasus Covid-19 membludak di daerah mereka maka anggaran hanya dihabiskan untuk penanganan Covid-19.
“Nanti kalau sudah membludak dan tak tertangani nanti duetnye habis untuk itu,” geramnya.
Ia meminta agar setiap daerah menangani Covid-19 dengan benar sehingga bisa bergerak dari zona yang didapati sekarang menjadi zona yang lebih aman.
