Pembangunan Masjid Al Islah Nahdlatul Ulama, Jarot Winarno Minta NU di Sintang Islah

- 8 Maret 2021, 10:23 WIB
Bupati Sintang, Jarot Winarno meletakan batu pertama pembangunan masjid
Bupati Sintang, Jarot Winarno meletakan batu pertama pembangunan masjid /Prokopim Sintang/

WARTA PONTIANAK – Bupati Sintang, Jarot Winarno melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Islah Nahdlatul Ulama Kabupaten Sintang, di Desa Ransi Dakan, Kecamatan Sungai Tebelian, Minggu 7 Maret 2021.

Peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Islah ini bertepatan dengan kegiatan Gebyar Harlah Nahdlatul Ulama (NU) ke-97 tahun 1442 Hijriah di Ponpes Al Iman Sui Tebelian.

Bupati Sintang, Jarot Winarno memberikan apresiasi atas proses pembangunan Masjid Al Islah Nahdlatul Ulama Kabupaten Sintang ini.

Untuk itulah Jarot Winarno berharap, NU Kabupaten Sintang bisa Islah sesuai dengan nama masjid yang akan dibangun ini.

Baca Juga: Masjid Agung Nurul Islam Singkawang Ditargetkan Selesai 20 Bulan

"Saya sudah hampir 36 tahun di Sintang, tidak pernah melihat NU Kabupaten Sintang ini berjalan kompak. Kedepannya harus lebih kompak lagilah," ucap Jarot Winarno.

Sehingga Jarot Winarno mengingatkan kepada pengurus NU Sintang, bahwa islah harus dimulai dari pengurus cabang (PC).

“Kalau pengurus cabang nya slenge-an gimana mau islah," kata Jarot Winarno.

Selain itu, Jarot Winanrno juga turut memberikan apresiasi bahwa keberadaan NU di Kabupaten Sintang sudah memberikan kontribusi besar merawat keberagaman di Kabupaten Sintang dan mempelopori moderasi dalam beragama, yang pada akhirnya menjaga persatuan dan kesatuan NKRI.

Baca Juga: Renovasi Masjid Agung Nurul Islam Singkawang Dimulai

"Tentunya pemerintah akan mendukung kegiatan yang bisa mempertahankan kesatuan NKRI, apalagi yang dimotori oleh Nahdlatul Ulama," tuturnya.

Sementara itu Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sintang, Saiuful Anam menjelaskan, Masjid Al-Islah Nahdlatul Ulama Kabupaten Sintang ini dibangun di atas tanah yang diwakafkan oleh salah seorang hamba Allah.

"Diberinya nama Masjid Al Islah ini dengan tujuan agar NU di Kabupaten Sintang bisa islah, baik secara intern maupun extern dengan seluruh komponen bangsa yang ada di Kabupaten Sintang ini," jelas Anam.

Untuk itulah lanjut Anam, pihaknya memohon doa restu dan dukungan dari semua pihak yang hadir agar proses pembanguan Masjid Al Islah cepat selesai. Sehingga kedepan bisa difungsikan sebagaimana mestinya rumah ibadah.

Baca Juga: Hapuskan Muslim, Tiongkok 'Ratakan' Masjid untuk Bangun Toilet Umum dan Jual Alkohol hingga Pemurtadan

"Sesuai dengan namanya Al Islah, mudah-mudahan NU semakin solid dan bersatu. Apalagi dinamika yang terjadi dalam organiasai itu hal yang biasa. Mudah-mudahan juga dengan Harlah NU ini semakin solid," kata Anam.

Momentum Harlah NU ini, menurut Anam, NU Sintang siap berbenah secara struktural mulai dari tingkat kabupaten sampai ke tingkat ranting. Kemudian banumnya, lembaganya semua di benahi.

"Setelah berbenah struktur, bisa berbenah harokah agar gerakannya semakin sistematis dan rapi yang tujuannya untuk kebesaran bangsa dan agama," katanya.

Baca Juga: Hapuskan Muslim, Tiongkok 'Ratakan' Masjid untuk Bangun Toilet Umum dan Jual Alkohol hingga Pemurtadan

Dalam kegiatan tersebut turut hadir Anggota DPRD Provinsi Kalbar Muhammad Riska Wahab, Ketua KONI Kabu[aten Sintang Muhammad Chomain Wahab, pengurus PCNU Kabupaten Sintang dan unsur terkait lainnya. ***

 

 

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x