Adapun hambatan tim gabungan saat mengirimkan bantuan adalah akses jalan ke lima desa tersebut sempat terputus karena terendam banjir yang cukup dalam.
Menurutnya, Polres Ketapang melalui Polsek Nanga Tayap bersama Unsur pemerintahan lainnya terus berupaya melakukan upaya-upaya penanganan banjir. Selain itu, pihaknya juga akan terus memberikan bantuan logistik berupa sembako untuk mengurangi beban warga yang terdampak langsung dari banjir tersebut.
Dijelaskannya saat ini kondisi air di kelima desa tersebut mulai berangsur surut, namun dikhawatirkan apabila beberapa hari kedepan terjadi lagi curah hujan yang tinggi, maka dipastikan akan terjadi kenaikan debit air sungai.
Baca Juga: Seorang Pelajar SMK di Ketapang Tewas Mengenaskan Dilindas Truk
"Hingga saat ini, intensitas hujan di wilayah Nanga Tayap terpantau masih tinggi, kami berharap kepada warga untuk selalui waspada terhadap kenaikan debit air," pintanya.***