Network
WARTA PONTIANAK – Setelah kepengurusan Kamar Dagang Industri (Kadin) Kalimantan Barat yang dipimpin Joni Isnaini berakhir, maka dibentuklah kepengurusan sementara (Caretaker) Kadin Kalimantan Barat, yang diketuai oleh Arya Rizqi Darsono sesuai nomor: Skep/070/DP/II/2023.
Nantinya pengurus Caretaker Kadin Kalimantan Barat ini akan menggelar Musyawarah Provinsi yang akan memilih Ketua Umum Kadin Kalbar definitif.
Agus Priyanto yang merupakan salah seorang Wakil Ketua Umum dan juga sekaligus sebagai juru bicara kepengurusan caretaker mengatakan, dengan terbentuknya kepengurusan sementara Kadin Kalimantan Barat, maka kepengurusan Kadin Kalimantan Barat dengan Nomor: Skep/099/DP/IX/2021 sudah dinyatakan tidak berlaku oleh Kadin Indonesia.
“Terima kasih kepada Pak Joni Isnaini yang sudah membawa Kadin Kalimantan Barat lebih baik,” ungkap Agus Priyanto kepada wartawan, Rabu 8 Maret 2023.
Menurut Agus Priyanto, adapun tugas utama caretaker Kadin Kalimantan Barat antara lain, menjalankan tugas dan fungsi organisasi Kadin Kalimantan Barat, sampai terbentuknya kepengurusan Kadin Kalimantan Barat baru yang definitif melalui musyawarah provinsi.
“Mempersiapkan dan menyelenggarakan Musyawarah Provinsi Kadin Kalimantan Barat dalam waktu dekat,” tuturnya.
Baca Juga: Ini Harapan Pj Bupati Landak Terhadap Pengurus Kadin Kabupaten Landak
Melaksanakan konsolidasi organisasi pembentukan Kadin kabupaten/ kota sebagai persiapan Musyawarah Provinsi Kadin Kalimantan Barat yang rencananya akan diselenggarakan pada tahun 2023 ini.
“Sesuai Harapan Kadin Indonesia bahwa kedepan hanya ada satu Kadin Provinsi di Kalimantan Barat, sesuai dengan Keputusan Presiden no 18 tahun 2022,” jelasnya.
