Network
WARTA PONTIANAK - Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) 03 Dusun 2 Desa Simpang Tiga, Kecamatan Simpang Teritip Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung, Darlili mengalami kecelakaan saat menuju TPS. Ia terjatuh dari sepeda motornya lantaran menghindari pohon yang tumbang akibat cuaca buruk sejak malam hari. Aibatnya Darlili mengalami patah tulang bahu sebelah kanan yang cukup parah.
"Kondisi jalan di sana memang agak banyak hutan, jarak pandang sekitar dua meter, tiba-tiba ban motornya terkena pohon roboh, tidak sadar ada pohon roboh. Darlili jatuh dan berusaha angkat motor sampai dua kali tidak bisa. Ingin menelepon tapi tidak ada sinyal. Handphone pun rusak,” jelas Ketua Bawaslu Bangka Barat Rio Pahlevi bersama Jajaran saat menjenguk Darlili, dalam keterangan pers yang diterima Warta Pontianak, Jumat 11 Desember 2020.
Baca Juga: Diduga Ada Pelanggaran, 12 TPS di Sumbar Berpotensi Gelar Pemungutan Suara Ulang
Pascakecelakaan, Darlili sempat dibawa ke tenaga medis terdekat untuk terlebih dahulu diurut sebelum menuju lokasi TPS tempat bertugas. Dalam kondisi tersebut, Ibu dari 4 orang anak ini tetap menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebagai PTPS. Mengawasi proses pemungutan dan penghitungan suara di TPS. Bahkan mengawal logistik hingga ke PPS.
"Kami apresiasi setinggi-tingginya atas loyalitas dan integritasnya terhadap lembaga dengan kondisi yang patah tulang bahu sebelah kanan beliau masih tetap menyelesaikan tugas dan mau mengisi beberapa form dengan tangan kiri,” ujarnya.
Baca Juga: Manjakan Fans KPop, Shopee Boyong Stray Kids dan GOT7 Tampil dalam TV Show Shopee 12.12 Birthday
Rio menegaskan jajarannya mendapatkan info saat Darlili selesai menjalankan tugas. Ketika diketahui kondisinya, Bawaslu Bangka Barat langsung memberikan bantuan dalam bentuk santunan kepada Darlili.
“Kami berikan santunan seadanya. Pada saat kami kunjungi hari ini keadaan tangan kanannya belum bisa bergerak dengan baik dan info pun baru kami dapatkan siang ini," tuturnya.***
