Dikasih Beras Berkutu, Difabel jadi korban Mantan Mensos Juliari P. Batubara

- 11 Februari 2021, 11:14 WIB
ILUSTRASI kutu
ILUSTRASI kutu /Pixabay

Baca Juga: KPK Eksekusi Anas Urbaningrum ke Lapas Sukamiskin

Ia menyatakan jika kelompok penyandang disabilitas tidak mendapat bansos sesuai yang mereka ajukan.

“Masing-masing OPD (organisasi penyandang disabilitas) kita mengajukan untuk bantuan sosial tersebut, tetapi yang didapat tidak sesuai dengan yang kita ajukan,” ujar Murhayati sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari kanal YouTube Najwa Shihab.

“Dan juga kualitas dan isi bantuan tersebut, untuk pertama kali mendapatkan di bulan April kita menerima bantuan yang masih sangat komplit,” katanya menambahkan.

Pada bulan pertama, seperti diberitakan Pikiran Rakyat berjudul "Bansos Dipangkas Juliari P. Batubara, Difabel Jadi Korban: Dikasih Beras Berkutu" Murhayati dan teman-teman penyandang disabilitas masih mendapat paket sembako yang lengkap dan berkualitas bagus.

Tepat di bulan kedua dan seterusnya, paket sembako yang diterima para penyandang disabilitas sudah mulai berkurang banyak, dengan kualitas yang juga semakin menurun.

Baca Juga: Ini Alasan KPK Lakukan Rekonstruksi Korupsi Bansos

“Ada beras sebanyak 10 kilogram, kemudian minyak goreng 1 kilogram, mie instan 5 buah, susu UHT cair ada 5, sarden berisi 4 buah, ada gula, ada sabun,” kata Murhayati.

“Lumayan lengkap untuk pertama, sampai bulan kedua masih lengkap, tapi susunya sudah berubah, gulanya sudah menghilang, sardennya sudah berubah merek, minyak goreng juga sudah berubah merek. Telur juga sudah tidak ada,” ujarnya menambahkan.

Lebih miris lagi ketika dia dan para penyandang disabilitas lain mendapatkan sembako yang tidak layak dikonsumsi.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah