Network
Telur dipenuhi dengan protein, asam lemak omega-3, vitamin dan mineral. Penelitian telah menunjukkan bahwa mereka yang sarapan dengan telur merasa jauh lebih berenergi daripada mereka yang makan makanan kaya karbohidrat.
Telur sangat padat nutrisi dan mengandung nutrisi seperti lutein dan zeaxanthin yang mencegah gangguan mata seperti katarak dan degenerasi makula. Kuning telur juga mengandung kolin, nutrisi yang merupakan kunci untuk menjaga kesehatan otak dan hati Anda.
Makan telur utuh telah terbukti mengurangi risiko penyakit jantung dengan memodifikasi LDL, meningkatkan HDL, dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Sebuah studi di American Heart Journal, menunjukkan bahwa Anda bisa makan hingga tiga telur sehari tanpa risiko tambahan pada kesehatan jantung. Namun, untuk berhati-hati, jika Anda memang memiliki kondisi jantung yang sudah ada sebelumnya, tanyakan kepada dokter Anda sebelum mengonsumsi telur utuh.
Baca Juga: Bingung Investasi Saham untuk Biaya Pendidikan? Simak Tipsnya dari Lifepal
2. Havermut (Oatmeal)
Oat mengandung serat unik yang disebut beta-glukan yang telah terbukti memiliki banyak manfaat sejauh menyangkut kesehatan dan khususnya kesehatan jantung. Beta-glukan memiliki tekstur lengket dan kental yang membuat kita merasa kenyang lebih lama.
Oat kaya akan antioksidan yang baik untuk jantung dan menurunkan tekanan darah, asam lemak omega-3, folat, dan kalium.
Sebuah studi Universitas Harvard tahun 2015 terhadap lebih dari 100.000 orang menunjukkan bahwa mereka yang makan sekitar 33 gram biji-bijian setiap hari (semangkuk oatmeal) menurunkan risiko kematian dini sebesar 9 persen.
Makan segala jenis gandum baik untuk Anda, tetapi hindari jenis yang diberi rasa dan pemanis. Makan gandum Anda dengan susu untuk meningkatkan hasil bagi protein sarapan Anda. Taburkan sedikit kayu manis untuk menambah rasa. Kayu manis juga membantu mengatur kadar gula darah Anda.
