WARTA PONTIANAK - Salat dhuha adalah salah satu ibadah sunnah yang telah Allah syariatkan untuk dikerjakan dan apabila dilakukan nantinya akan mendapatkan pahala.
Ada banyak keutamaan ketika mengerjakan salat dhuha, walaupun dikategorikan sunnah, salat dhuha adalah ibadah yang sangat dianjurkan, sebab salat ini dapat menyempurnakan ibadah salat wajib yang terkadang tidak sempurna pahalanya ketika dikerjakan.
Waktu salat dhuha dimulai dari terbitnya matahari hingga menjelang matahari tergelincir (zawal).
Baca Juga: Ini Sosok yang Kembali Menemukan Sumur Air Zamzam setelah Dinyatakan Hilang Selama Berabad-abad
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan bahwa Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman, “Wahai Bani Adam, salat lah empat rakaat untuk ku di awal siang hari, niscaya aku menjagamu di sisa hari tersebut.”
Sesungguhnya Zaid bin Arqam melihat suatu kaum melakukan shalat dhuha, lalu beliau berkata, Apakah mereka belum mengetahui bahwa salat pada selain waktu ini lebih utama?
Sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dahulu bersabda, ‘Salat al-awwabin (hendaklah dilakukan) ketika anak unta kepanasan.’” (Hr. Muslim, Kitab Salat al-Musafirin wa Qashruha, Bab Shalat al-Awwabina hina Tarmidhu al-Fishal, no. 748)
Salat dhuha ini juga memiliki banyak keutamaan. Adapun, keutamaan salat Dhuha jika dikerjakan adalah seperti di bawah ini.
Baca Juga: Berikut Ciri-ciri Muslim Sejati Menurut Pandangan Gus Mus, Begini Penjelasannya