- Kanker:
Daging olahan yang sering digunakan dalam fast food mengandung senyawa karsinogenik yang dapat meningkatkan risiko kanker, terutama kanker usus besar.
- Gangguan Pencernaan:
Fast food umumnya rendah serat dan tinggi lemak, yang dapat menyebabkan sembelit, diare, dan gangguan pencernaan lainnya.
- Kerusakan Otak:
Konsumsi fast food berlebihan dapat mengganggu fungsi otak dan meningkatkan risiko depresi, kecemasan, dan penurunan daya ingat.
Baca Juga: Makanan-makanan Ini Dikabarkan Ampuh Turunkan Kolesterol, Diantaranya Ikan Salmon
- Kecanduan:
Fast food mengandung zat adiktif seperti gula dan lemak yang dapat memicu pelepasan hormon dopamin di otak, menciptakan rasa senang dan mendorong konsumsi berlebihan. ***