Bahaya Paparan Media Sosial, Menilik Sisi Gelap Dibalik Koneksi Tanpa Batas

- 12 Juni 2024, 05:00 WIB
Ilustrasi media sosial.
Ilustrasi media sosial. /freepik

Tekanan untuk memiliki penampilan yang sempurna di media sosial dapat menyebabkan body shaming dan gangguan makan.

  1. Privasi dan Keamanan Data:

Informasi pribadi pengguna di media sosial berisiko disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Kebocoran data dan peretasan dapat menimbulkan kerugian finansial dan reputasi.

  1. FOMO (Fear of Missing Out):

Ketakutan untuk tertinggal informasi atau tren terbaru (FOMO) dapat menyebabkan kecemasan dan stres.

Baca Juga: Penertiban Dugaan Permainan Judi Mesin di Ketapang Viral di Media Sosial

Pengguna media sosial merasa tertekan untuk selalu aktif dan terhubung, meskipun hal tersebut dapat mengganggu aktivitas dan kehidupan nyata mereka.

  1. Dampak pada Kesehatan Fisik:

Penggunaan media sosial yang berlebihan dapat menyebabkan kurang tidur, kelelahan mata, dan masalah postur tubuh.

Kurang aktivitas fisik dan paparan layar yang lama juga dapat meningkatkan risiko obesitas dan penyakit kronis.

  1. Gangguan Hubungan:

Media sosial dapat mengganggu hubungan interpersonal dalam kehidupan nyata.

Pengguna yang terlalu fokus pada media sosial dapat mengabaikan interaksi dan komunikasi dengan orang-orang di sekitar mereka.

Halaman:

Editor: Yuniardi

Sumber: Rifqi Al Furqon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah