Sejak 2023 hingga Juni 2024 Tak Ada Serangan Teroris di Indonesia, BNPT imbau Masyarakat Tak Boleh Lengah

- 28 Juni 2024, 14:40 WIB
 Tim Densus 88 Antiteror Polri saat mengamankan terduga teroris./Dok PMJ News
Tim Densus 88 Antiteror Polri saat mengamankan terduga teroris./Dok PMJ News /

WARTA PONTIANAK - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT )mengatakan tidak ada satu pun serangan teroris secara terbuka (zero terrorist attack) yang terjadi di Indonesia sepanjang 2023 hingga Juni 2024.

"Sepanjang 2023 sampai dengan saat ini pada Juni 2024, alhamdulillah tidak terjadi serangan teroris satu pun di Indonesia atau zero terrorist attack," ujar Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT ) RI Komjen Pol. Rycko Amelza Dahniel, Kamis 27 Juni 2024.

Baca Juga: Kasus Scam Online, Polri: Ratusan Korban Alami Kerugian hingga Ratusan Miliar

Hal tersebut, berkat penegakan hukum yang masif dan efektif oleh Densus 88 Polri dan dibantu oleh TNI. Selain itu, Kepala BNPT menyebut indeks pencegahan terorisme Indonesia juga makin baik pada 2024.

"Global terrorism index (GTI) Indonesia juga makin baik, dari posisi 24 pada 2022 dan 2023, menjadi posisi 31 pada 2024," ungkap Kepala BNPT.

Meski demikian, dia mengingatkan kepada masyarakat tidak boleh lengah dan cepat berpuas diri sebab kondisi itu merupakan fenomena di atas permukaan.

Sementara itu, fenomena di bawah permukaan terjadi peningkatan konsolidasi sel-sel teror dan peningkatan radikalisasi pada generasi muda, yaitu perempuan, anak, dan remaja.

Baca Juga: Gegara Promosikan Judi Online, Seorang Selebgram Perempuan Ditangkap Polisi

"Yang menjadikan mereka sebagai kelompok yang rentan menjadi target daripada sasaran radikalisasi," pungkasnya.

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah