Renovasi Masjid Agung Nurul Islam Singkawang Dimulai

3 Maret 2021, 19:47 WIB
Peletakan batu pertama renovasi Masjid Agung Nurul Islam Singkawang /Mizar/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK – Gubernur kalbar melakukan peletakan batu pertama renovasi Masjid Agung Nurut Iman Kota Singkawang.

Dalam kesempatan itu, Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengatakan, dengan dimulainya pembangunan Masjid Agung ini, dia sudah meminta kepada ketua panitia pembangunan untuk menyerahkan proposal.

"Proposal itu sudah berupa rekening dari uang negara, baik provinsi, kota, pusat maupun donatur," katanya.

Karena terhitung Rabu, 3 Maret 2021, dirinya akan mencoba mengajak masyarakat, siapapun yang tergerak hatinya dan punya niat amal untuk ikut serta membangun Masjid Agung yang sudah ditargetkan selesai paling lama 20 bulan.

Baca Juga: Masjid di Kota Batam Diizinkan Gelar Tarawih Berjamaah di Masa Pandemi COVID-19

"Di sisi lainnya, segala sesuatu proses dan prosedurnya harus dijalankan masing-masing tugas panitia pembangunan," ujarnya.

Tjhai Chui Mie mengungkapkan, jika desain Masjid Agung Nurul Islam Singkawang ini merupakan hasil sayembara yang diikuti 70 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.

"Sayembara pemenang desain Masjid Agung ini dimenangkan peserta dari Jakarta dengan tema Kopiah Nusantara," ungkapnya.

Baca Juga: Setahun Direnovasi, Masjid Agung Darunnajah Putussibau Sudah Bisa Digunakan

Berarti bangunan Masjid Agung Nurul Islam Singkawang yang akan dibangun nantinya adalah bangunan yang mantap, bagus, unik serta nyaman bagi para jemaah untuk beribadah di dalamnya karena sudah melalui proses penjurian.

Menurutnya, total anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan Masjid Agung Nurul Islam Singkawang sebesar Rp55 Miliar.

"Dari Pemkot Singkawang sudah menganggarkan sebesar Rp13 Miliar. Saya berharap ada bantuan dari Pemprov dan donatur untuk menyelesaikan pembangunan Masjid Agung tersebut," ungkapnya.

Baca Juga: Hapuskan Muslim, Tiongkok 'Ratakan' Masjid untuk Bangun Toilet Umum dan Jual Alkohol hingga Pemurtadan

Meski demikian, berapa pun anggaran yang terkumpul nantinya akan dibackup dari APBD Singkawang.

"Artinya APBD Pemkot Singkawang selalu standby untuk itu, namun panitia yang ditunjuk juga harus mencari dana donatur. Donaturnya nanti harus masuk ke rekening panitia pembanguan Masjid Agung Singkawang," jelasnya. ***

Editor: Yuniardi

Tags

Terkini

Terpopuler