Network
WARTA PONTIANAK – Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (SP3APMD) Kabupaten Kayong Utara mengajak jurnalis dan masyarakat umum untuk sama-sama memantau data penerima berbagai bantuan dari pemerintah agar tepat sasaran.
Hal ini dikarenakan adanya kepanikan data beberapa waktu yang lalu, disebabkan oleh bebagai macam faktor, termasuk faktor keadaan geografis Kayong Utara yang sebagian besar merupakan wilayah kepulauan.
"Kemaren itu terjadi kepanikan data, pendataan yang diminta terlalu cepat, serta akses demografi yang begitu sulit," ucap Kabid Sosial, Dinas SP3APMD Kabupaten Kayong Utara, Dr Lukman Hakim Harahap, Senin 07 Desember 2020.
Baca Juga: Masyarakat Mampu Masih Terima Bantuan, Wabup Kayong Utara: Budayakan Rasa Malu
Menurutnya, partisipasi para jurnalis dan masyarakat untuk memantau diharapkan sebagai upaya untuk mencapai data penerima bantuan yang lebih baik.
"Jadi sebenarnya partisipasi masyarakat bisa membantu, rekan-rekan media juga boleh mengkonfirmasi ke kami, jika misalnya desa A atau desa B, ada yang tidak tepat data penerima bantuan, jadi kami bisa langsung melakukan kroscek ke lapangan," tuturnya.
Sehingga pihaknya bisa menghubungi kepala desa dan sebagai dasar untuk memverifikasi dan turun ke lapangan mengecek kebenaran laporan tersebut.
Baca Juga: Ini 5 Program Bansos yang Digulirkan Pada 2021, Ada BLT, Kartu Prakerja, hingga Sembako
“Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat dan rekan-rekan media agar bersama-sama mengawasi demi sebuah data penerima bantuan yang baik untuk Kayong Utara," tutupnya. ***
