Network
WARTA PONTIANAK – Akibat rebutan pembagian warisan peninggalan orang tua, seorang kakak angkat tega membacok adiknya sendiri di Jalan Khatulistiwa, Kecamatan Pontianak Utara, Selasa 5 Januari 2021.
Pembacokan tersebut ketika satu keluarga ini membicarakan pembagian warisan. Namun karena tidak menemukan titik terang, kakak angkatnya berinsial SW naik pitam dan mengambil sebilah parang.
“Kejadian ini diawali dengan masalah warisan, karena pelaku naik pitam dengan korban, membuat pelaku mengambil parang yang ada di dapur,” ujar Kapolresta Pontianak Kota, melalui Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kota, AKP Rulli Robinson Polli, Kamis 7 Januari 2021.
Baca Juga: Ketua RT di Bekasi Bacok Calo Tanah hingga Tewas Bersimbah Darah
Usai mengambil sebilah parang di dapur, pelaku mengayunkan parang tersebut dengan posisi terbalik ke korban, sehingga tidak mengenai bagian yang tajam.
“Namun korban mengalami luka di bagian kepala belakang,” ungkapnya.
Atas kejadian tersebut, suami korban langsung melaporkan ke Polsek Pontianak Utara dan polisi langsung bergerak cepat mengamankan pelaku agar tidak terjadi kejadian yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Bacok Warga, Seorang Pria yang Diduga Depresi Berhasil Diamankan Polisi
“Kami bekerjasama dengan Polsek Pontianak Utara dan langsung mengamankan pelaku beserta barang bukti, sementara korban pembacokan langsung di bawa ke rumah sakit terdekat,” tambahnya.
