Jabar, Pembuat ‘Kapal’ Seserahan Semah Laut Satu-satunya di Desa Padang

- 6 April 2021, 19:54 WIB
Proses pembuatan kapal untuk acara Semah Laut di Desa Padang
Proses pembuatan kapal untuk acara Semah Laut di Desa Padang /Yapi Ramadhan/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - Tidak hanya Balai yang menjadi kewajiban dalam ritual Semah Laut di Desa Padang, Kecamatan Kepulauan Karimata, Kabupaten Kayong Utara, sebuah Kapal juga dipercaya masyarakat secara turun temurun sebagai syarat tradisi mereka yang digelar setahun sekali.

Jabar, seorang pria di desa Padang merupakan satu-satunya warga yang dipercayakan untuk membuat kapal dalam acara Semah Laut.

“Bujangan saya sudah ikut pengerjaan ini, sampai lah sekarang, tidak ada yang lain bikin ini selain dari pada saya,” kata Jabar, Selasa 6 April 2021.

Baca Juga: Mengenal ‘Balai’, Bagian yang Tak Terpisahkan dari Semah Laut

Jabar membeberkan, pembuatan kapal sendiri memakan waktu hingga satu minggu lamanya. Bahan yang dipergunakan dalam pembuatan kapal ini tidaklah sembarang, hanya kayu tertentu saja.

“Mencari bahan sulit lah, kami cari kayu setengah mati, ini kayu pelaik, ini sakit mencarinya. Sembarang kayu ndk bisa, tertentu dan harus berat,” papar dia.

Kapal dengan Balai memiliki perbedaan. Kapal nantinya akan mengelilingi pulau-pulau yang ada di Kepulauan Karimata. Sedangkan Balai, benda tersebut diletakkan disebuah lokasi angker di desa Padang bernama Tanah Merah.

“Lain jurusan, kapal adalah pengelilingan pulau, kapal ini menunggu di Tanjung Serunai, nanti berlayar kita nunggu di Tanjung serunai. Namun, ritual yang dibacakan sama,” bebernya.

Baca Juga: Nelayan Minta Akses Transportasi Umum Menuju Desa Padang Kepulauan Karimata Segera Dihadirkan

Halaman:

Editor: M. Reinardo Sinaga


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x