"Selama masyarakat kita masih mengkonsumsi nasi, atau pangan dari beras, pertanian akan selalu diperlukan. Program kerja kami, diantaranya satu desa, satu produk unggulan maupun Program Pemuda Siap Kerja. Mohon dukung kami mewujudkan program unggulan kami untuk kesejahteraan Kabupaten Sambas," papar Fahrur Rofi.
Dengan konsep petani milenial, Wabup meminta harus ada perbedaan dengan petani reguler. Diera digital seperti saat ini, ingat Wabup, memberikan banyak kemudahan bagi generasi milenial untuk mengembangkan diri dan meningkatkan potensi yang ada disekitar.
Baca Juga: Badan Pemadam Kebakaran Kecamatan Sambas Dapat Bantuan dari PT SEC
"Kami akan memberikan fokus lagi pada pembangunan pertanian di Kab Sambas, karena seperti yang kita ketahui bersama, Kab Sambas adalah lumbung padinya Kalimantan Barat. Ini tentunya sektor yang menjanjikan. Bahkan termasuk sektor yang tidak terpengaruh dengan adanya pandemi," ungkap Wabup.***